LMS Volume 11 Chapter 7
Volume 11 Chapter 7 – Surat dari Vampir
Kerajaan Vampir
Todeum.
Weed dan partynya
tiba di tujuan mereka.
Pandangan pertama
adalah proyeksi puncak-puncak menara yang
menjulang ke langit, yang mana dimiliki puluhan kastil-kastil tua yang dikelilingi pegunungan. Nisan patah dan
gundukan kuburan. Pada dasarnya mengindikasi pemakaman di dalam pegunungan.
“Ah, ini adalah
Todeum.”
“Begitu banyak
kastil.”
“Banyak kuburan.”
Energi yang
memancar dari Todeum menakutkan.
Dingin, tetapi dari
suatu tempat tak diketahui, rasa dingin merangkak masuk!
Karena kabut tebal
yang menyelimuti area tersebut, pemandangan di kejauhan tak bisa dilihat.
Kamu adalah yang pertama menemukan Kerajaan Vampir Todeum
Hadiah :
+820 Fame
Jika dilaporkan pada seorang anggota aristokrat atau
kepada seorang keluarga kerajaan dari Benua Versailles, hadiah tambahan akan
diberikan.
Karena menemukan sebuah kerajaan di suatu wilayah
yang belum dijamah, hadiah quest dari wilayah ini digandakan selama satu
minggu.
|
Todeum!
Lokasi yang
dijanjikan Tori.
Weed perlahan-lahan melangkah maju. Dia berpura-pura untuk tidak gentar, tetapi masih tak bisa tenang.
‘Aku tak bisa
tenang. Jika aku melakukannya, kemalanganku yang mematikan akan menelanku.’
Tiba di kerajaan
tersebut seharusnya menenangkan, tetapi, yang ada malah hal itu membawa lebih
banyak kewaspadaan.
‘Biasanya selalu
tenang sebelum badai terjadi. Harus waspada terhadap permintaan apapun sebelum҅
menerimanya.’
Dia berpikir
tentang imbalan pada rasio kesulitan dari questquest sebelumnya untuk
menghabiskan energi setelah penerimaan. Ketika segalanya diperiksa dengan
tepat, maka harapannya bisa tinggi.
Dia tidak mau questquest
yang mirip dengan mendapati semangka dilemparkan padamu dari belakang yang
muncul entah darimana!
Maka, hal itu tak bisa
dihindari.
Dan perjalanan
berakhir.
Quest-quest itu menggoda pada pandangan pertama dan tak
mengarah pada apapun selain kematian.
Quest pertama yang
mereka terima di Seirun sudah merupakan sebuah quest kelas B, dari apa yang
tampaknya merupakan sebuah kota permulaan, jadi itu bisa dipahami untuk
berspekulasi bahwa quest-quest dari Kerajaan
Vampir Todeum akan jauh lebih sulit sebagai perbandingannya.
҅Ada indikasi-indikasi dari quest-quest. Tetapi tak ada yang mengkhawatirkan.҆
Masing-masing bangunan kastil yang elegan dan klasik terhubung
satu sama lain, membentuk benteng yang besar. Tetapi perasaannya tak ada
manusia.
Tak ada jeja-kjejak dari makhluk hidup atau pada batas-batas yang lebih kecil, kelelawar, mengamati didalam
benteng raksasa ini.
Todeum yang kolosal
ini tampak mengerikan.
Didekat gerbang,
Weed menemukan potongan kayu yang pecah ditulis dengan tulisan miring oleh
seseorang.
*Ding*
«Untuk menjaga… darah kami yang bagus»
|
“……..”
Weed berpikir itu
tak masuk akal, tetapi dia terus membaca.
*Ding*
«Minum darah 3 kali sehari. Para Vampir reguler
pasti tak pernah melewatkan tidur dipagi hari.
Bagi kami, Todeum adalah sebuah rumah yang
nyaman.
Sebagai sebuah hobi, larut malam, aku bangun dan
mulai dengan sedikit perenggangan, kemudian berubah menjadi seekor kelelawar
dan terbang mengitari Todeum.
Ruang perjamuan di Blood Palace adalah sebuah
contoh yang bagus dari kemegahan kami ras vampir.
Para manusia yang hidup disekitar kami sudah
dikutuk pada perbudakan.
Manusia bekerja untuk kami seperti hewan ternak,
dan mengorbankan darah mereka pada kami.
Bukankah itu indah?
Berkat pengorbanan dari para manusia, kami tetap
jauh dari kematian.
Karena Todeum meningkat menjadi lebih suram
seiring waktu, jadi Power of Darkness, memperkuat kekuatan kami.
Tetapi dengan peningkatan dari Power of Darkness
yang kuat, musuh kami juga bangkit dari tidur mereka.
Pegasus yang terbang di langit.
Unicorn yang menyukai Kepolosan.
Mereka secara serentak menyerang Todeum tersayang
kami.
Mereka tidak terpengaruh oleh Power of Darkness
legendaris kami sama sekali.
Karena kami menyukai kedamaian, dan meski kami
ketakutan, kami harus bertarung. Oh, adapun kenapa para Vampir membenci para
Unicorn? Ada alasan historis yang dalam.»
|
Dengan itu, Weed
dengan cepat menatap papan kayu dibawahnya.
Narasi yang
panjang, adapun untuk alasana para Vampir dan para Unicorn memiliki kebencian
mendalam satu sama lain terbentang total 7 papan kayu. Itu adalah sesuatu yang
sepele seperti para Unicorn merenggut keperawanan gadis-gadis Vampir, atau mencuri permata atau emas, dsb.
«Ngomong-ngomong, itu sulit bagi
kami para Vampir untuk menangkis serangan Pegasus dan Unicorn. Tak seperti
manusia, kami tak memiliki jumlah untuk melakukannya. Dengan demikian, siang
dan malam Todeum di duduki dan bentengnya jatuh.
Tetapi kejadian ini bukanlah seluruh penderitaan yang jatuh
pada keluarga kami.
Dengan kekuatan dari Power of Darkness juga dalam
penurunan, para manusia yang tinggal disini di jaman kuno akan kembali.
Untuk alasan spesifik itulah, mereka membangun sebuah
menara di dalam benteng Todeum.
Hero’s Tower.
Kami ingin kau menghancurkan tempat itu dan untuk mengklaim
kembali kebanggaan dari para Vampir.
Jika hal ini tidak memungkinkan, maka setidaknya tekanlah
para Unicorn dan Pegasus sampai minimum.
Catatan: keluarga Vampir kami tidak memiliki
mata uang asing, tetapi jika kau menyelesaikan permintaan tersebut, kami akan
membiarkanmu untuk masuk ke ruang harta kami.»
|
*Ding*
Permintaan dari seorang
Vampir tak diketahui.
Sisa-sisa Todeum hanyalah sebuah
catatan vampir.
Di
bawah
gangguan dari Pegasus dan Unicorn, para Vampir menyembunyikan diri mereka
sendiri dan tidak akan keluar. Kebaikan dari para Vampir tetap sebuah
misteri, tetapi tampaknya tak apa-apa untuk menuruti
permintaan mereka. Di dalam ruang harta milik klan
Vampir, jiwa dari Koldeurim terjebak di dalam
sebuah manik-manik, dan apa saat manik-manik tersebut hancur, jiwanya akan terbebas.
Jika kamu mau melihat sifat sejati dari Kerajaan Vampir Todeum, maka ukirlah
namamu di papan.
Tingkat Kesulitan: A
Hadiah:
·
Bisa mendapatkan senjata
kelas unik berlevel 400 atau lebih.
·
Senjatanya bisa dipilih
secara langsung dari gudang senjata.
·
Pembebasan Koldeurim.
Pembatasan Quest:
Kematian akan menyebabkan transportasi secara
langsung ke Benua Versailles. Quest akan gagal.
|
Quest kelas A
akhirnya muncul dengan sendirinya!
Informasi Tambahan:
Pembebasan Koldeurim.
Koldeurim, seorang Knight dari Kerajaan Kallamore
30 tahun yang lalu.
Pahlawan yang merupakan penyelamat Kerajaan, yang
telah memimpin dan memenangkan banyak kemenangan melawan Kerajaan Haven.
Suatu hari, seorang prajurit setia menemukan
tubuhnya saat mencari minuman untuk kudanya. Melalui sebuah plot yang disusun
oleh Kerajaan Haven, dia dianggap mati pada 2013.
Tetapi kenyataannya.
Kerajaan Haven memulai penculikan dia dengan
bantuan para Vampir, tetapi itu tak berhasil. Jadi kemudian, Vampir
memutuskan untuk memasang jebakan manis. Mereka menggunakan kecantikan dari Ratu
Vampir dan menggoda dia untuk menurunkan kewaspadaannya.
Sendirian, jiwa Koldeurim menghilang dan tersegel
di dalam sebuah manik-manik.
Jika jiwa Koldeurim dibebaskan, dia akan
dibangkitkan di Benua Versailles, dan perang yang belum selesai antara Kerajaan
Haven dan Kerajaan Kallamore akan dimulai kembali.
Jika jiwa Koldeurim dibebaskan, kamu akan
menerima 23.000 poin Public Relation dengan Kerajaan Kallamore.
Perang skala penuh antara Kerajaan Kallamore dan
Kerajaan Haven akan terjadi.
|
“Ueaaaaaaaahhhhhh.”
“Aku tak bisa
percaya ini! Sungguh misi yang sulit.”
“Pegasus! Levelnya
sekitar 420. Dan Unicorn sedikit lebih tinggi.”
“Ditambah, mereka
bisa terbang di langit. Kita tak bisa menerima permintaan ini.”
Ini adalah pertama
kalinya bagi para anggota party tersebut menemui sebuah quest kelas A, dan
semuanya berada dalam mode panik. Namun, Geomchi dan para instruktur memiliki
pola pikir berbeda.
“Geomchi2.”
“Ya Master.”
“Seperti apa para
bajingan Pegasus dan Unicorn ini?”
“Kekuatan mereka
legendaris.”
“Lebih kuat dari
aku?”
“Apa itu mungkin?
Master tak terkalahkan.”
Pujian adalah cara
terbaik untuk menangani hal ini.
Terutama ketika
bahaya mendapatkan pukulan mengerikan bersarang ditubuhnya berada disampingnya.
Geomchi3 dengan
cepat berteriak.
“Bahkan bayipun tau
bahwa Master adalah seorang Mahluk Celestial!”
Dalam keadaan
normal, kehendak Geomchi dan para instruktur untuk bertarung mungkin sedikit
menyeramkan.
Tetapi mereka telah
sedikit tenang sambil melihat pemandangan tersebut selama lebih dari 10 hari,
jadi setiap orang sudah gatal akan pertempuran. Para praktisi juga mendukung
permintaan tersebut.
“Kenapa ditunda,
bukankah itu bagus untuk membunuh orang-orang kuat?”
“Itu benar! Ini
adalah sebuah kesempatan untuk melihat Pegasus menemui ajal mereka, bukankah
itu langka?”
“Kupikir kita harus
memeriksa forum Royal Road, untuk memeriksa bagaimana kita akan melawan
mereka.”
“Yah, Weed akan
memikirkan sesuatu!”
Mereka tak memiliki
langkah-langkah
pencegahan. Mereka berpendapat situasinya entah bagaimana akan dihadapi dengan
sendirinya, jadi mereka tidak sedikitpun khawatir.
҅Itu benar. Weed
menunjukkan sisi ini sebelumnya.҆
҅Jika itu adalah
Weed-nim, kita bisa
mempercayai penilaiannya.҆
Party itu
memalingkan perhatian mereka kepada Weed. Sampai mereka, mereka telah menempat
keyakinan mereka pada Weed untuk membuat keputusan terbaik.
Dalam kenyataan,
permintaan tersebut tidaklah masuk akal sejak awal.
Pegasus dan Unicorn
bisa menggunakan sihir yang berafiliasi dengan alam, sementara itu pergerakan
mereka cepat dan bisa terbang.
Oleh karena itu,
kesampingkan level mereka, itu sudah cukup sulit untuk melawan monster semacam
itu.
҅Lupakan saja.҆
҅Itu akan lebih
mudah untuk melakukan bunuh diri.҆
Melawan balik pada
mata yang mati-matian memohon dari
anggota partynya, Weed mengarahkan tatapannya pada hadiahnya.
“Ruang harta milik
Vampir dan Pembebasan Koldeurim.”
Ruang harta itu
pasti berisi beberapa item tak diketahui, sebagai imbalan sebuah quest kelas A
seharusnya tidak sesederhana ini. Yeurika’s Bow, Baharan’s Bracelet, menjadi
Penguasa Morata semacam itulah hadiahhadiah questnya.
Imbalan yang
dinyatakan untuk Pembebasan Koldeurim sangatlah besar.
“23.000 poin Public
Relation sangatlah luar biasa.”
Poin tersebut bisa
ditukarkan dengan item-item, dan bahkan
bisa digunakan untuk meminjam prajurit. Dan bahkan bisa sangat membantu ketika
membeli item-item, dalam kasus
Weed, meskipun tak perlukan, itu bisa digunakan untuk meningkatkan Fame atau
bahkan mendapatkan gelar.
“Sebuah jackpot
untuk menemui quest kelas A ini dengan hadiah sebagus itu.”
Dihadapkan pada
imbalan yang luar biasa ini, pola pikirnya yang biasa telah hilang. Weed
berkata secara langsung.
“Aku menerima quest
ini.”
Kemudian
mengeluarkan pisau pahat miliknya dan mengukir namanya pada papan tersebut.
Kamu telah menerima quest.
|
“Auu.”
“Weed-nim!”
Setiap orang
tersentak kaget.
Tak peduli seberapa
konyolnya quest tersebut, Weed sudah menerimanya.
Weed tidak ragu-ragu sedikitpun dan terus mengukir nama-nama lain di papan tersebut. Pale, Maylon, Surka, Irene,
Romuna…..
Pale
telah menerima quest.
|
Maylon
telah menerima quest.
|
Setiap kali Weed
mengukir sebuah nama di papan tersebut, sebuah jendela pesan baru mengikutinya.
Sebagai pemimpin dari party tersebut, setiap kali dia menulis sebuah nama
dipapan tersebut, orang yang bersangkutan secara otomatis akan menerima quest
tersebut.
“Huhuhuhu.”
“Inilah
pertarungan.”
Para Geomchi yang
masih tak memiliki tindakan penanggulangan sedang bergembira. Pale mau tak mau
harus bertanya.
“Weed-nim. Kau pasti punya suatu rencana untuk menghadapi
Pegasus dan Unicorn ini, kan?”
“Tidak. Aku
perlahan-lahan akan
memikirkannya….”
“Maka, bukankah
seharusnya kita menunggu sebelum menerimanya?”
“Kita telah datang
sejauh ini, kenapa tidak melihat seberapa mampu kalian menghadapi kaliber
Todeum?”
Jika mereka tidak
menerima quest ini, mereka harus berjalan kembali ke Seirun.
Pulang-pergi dari sana ke sini akan membutuhkan setidaknya 20
hari!
Karena biaya
bulanan untuk Royal Road sangat mahal, ini adalah sesuatu yang Weed tak bisa
biarkan.
“Kami akan
menghormati penilaian Weed-nim. Tetapi kenapa kau menulis nama-nama kami disana?”
“Aku tidak mau mati
sendirian……”
“…….”
Weed
memperhitungkan dalam kepalanya.
‘Kulit Pegasus dan
Unicorn. Item menjahit yang luar biasa. Jika aku menjahit menggunakan item-item ini, keahlian skillnya akan meningkat secara
drastis, dan aku yakin aku bisa menjual hasilnya dengan harga yang tinggi.’
Kulit bukanlah satu-satunya.
Sifat magis tanduk
Unicorn bisa digunakan sebagai material utama untuk menciptakan staf kelas
menakjubkan.
Staf sihir adalah
salah satu senjata paling mahal!
Bukan hanya skill
blacksmith dan menjahit yang akan meningkat, barangbarang yang dihasilkan
adalah produk jual yang mengagumkan, sebuah kesempatan tak akan dilewatkan
siapapun.
Pembebasan
Koldeurim dan harta Vampir juga penting, tetapi untuk perbandingan yang mana
yang lebih mudah untuk didapatkan antara hadiah dan item-item monster, item-item monster menang telak.
Kemudian, jendela
pesan yang lain muncul.
*Ding*
Dibangun oleh orang-orang kuno,
Hero’s Tower.
Setelah perang, suku Heraim membangun Hero’s Tower setelah
mereka menyebar diseluruh Benua Versailles.
Berlokasi di perbatasan atau wilayah-wilayah terpencil, 12
menara telah dibuat. Kenapa orang-orang Heraim melakukan suatu hal yang tak
diketahui.
Hero’s Tower terdiri dari 5 lantai.
Nama lain untuk tempat ini adalah Intermediate Training
Center.
Dengan mencapai lantai 3 atau lebih, seseorang akan bisa
mendapatkan kekuatan atau skill milik Heraim.
Tingkat Kesulitan: Tak Diketahui
Hadiah:
Di masing-masing lantai, orang-orang Heraim telah
mempersiapkan hadiah spesial.
Persyaratan Quest:
Harus menerima quest yang diberikan oleh para Vampir Todeum
sebelumnya.
Mereka yang bisa memasuki Hero’s Tower
terbatas pada mereka yang lulus Basic Training Center dan Beginner Training
Center.
|
Bagi Weed, alasan
lain kenapa dia secara tanpa syarat harus menyelesaikan quest yang diberikan
saat ini.
Quest kedua.
Banyak orang yang
telah mati-matian mencari
Intermediate Training Center, hanya dengan menemukan bahwa itu adalah fakta
Hero’s Tower ada di Benua Versailles. Intermediate Training Center dihadirkan
dalam bentuk sebuah quest.
҅Setidaknya, aku
harus mencapai lantai 3.҆ Tingkat kesulitan tak diketahui!
Basic Training
Center dan Beginner Training Center sudah lumayan sulit.
Untuk Basic
Training Center, membutuhkan kesabaran dalam jumlah yang sangat banyak,
sedangkan Beginner Training Center memaksa seseorang untuk menghadapi kelompok
yang datang tanpa istirahat sedikitpun sambil melewati lorong yang gelap.
Bagi seseorang yang
tak memiliki indra pertempuran, mereka tak akan pernah bisa melewati lorong
itu.
Weed lulus dari
Beginner Training Center, pada saat itu, hanya 400 peserta yang lulus dari
tantangan tersebut di Benua Versailles.
҅Jumlah itu
kemungkinan besar telah meningkat lebih banyak sekarang.҆
Para Geomchi juga
lulus dari Beginner Training Center melalui penggunaan seni beladiri.
Sekarang, lokasi
Beginner Training Center bukan lagi sebuah rahasia.
Jadi mereka yang
telah lulus Basic Training Center kemungkinan besar akan mencoba dan menantang
Beginner Training Center. Ada orang-orang yang mengalami kegagalan, tetapi melalui upaya,
kebanyakan sukses.
Pada poin ini,
sekitar 3.000 orang yang telah lulus Beginner Training Center.
Tetapi mereka yang
telah lulus dari Intermediate Training Center berjumlah tidak lebih dari 150.
Dengan melewati masing-masing dari kedua
training center itu, seseorang bisa mendapatkan skill atau kemampuan baru yang lebih kuat.
Weed membulatkan
tekadnya.
“Aku akan
menyelinap ke dalam Todeum. Aku
akan mencari lokasi para Unicorn dan Pegasus serta memastikan jumlah mereka,
aku juga akan mencari kelemahan mereka.”
“Tidak tidak
tidak!”
“Itu bunuh diri!”
Party tersebut
berusaha untuk mematahkan semangat setiap orang. Tetapi Weed bersikeras.
“Kita membutuhkan
informasi jika kita akan memasuki Todeum. Bagaiamanapun juga, kita akan
meluncurkan serangan.”
“Jika begitu, aku
akan pergi bersamamu.”
“Hyung-nim, aku akan menyesalinya jika aku membiarkan kau
mengerjakan hal ini sendirian.”
Pale dan Zephyr
mencoba untuk menawarkan bantuan mereka untuk penyusupan tersebut. Weed
menggelengkan kepalanya.
“Kekuatanmu sangat
penting sehingga Pale-nim harus tetap
disini untuk mengawasi para anggota kita.”
“Hm?”
“Skill
milik Archer sangat penting untuk
mendeteksi Unicorn dan Pegasus yang berkeliaran.” Pale tak bisa menyangkalnya.
Itu adalah
karakteristik dari para Archer. Keselamatan party sangat bergantung pada
kekuatan mereka.
Meskipun memiliki
defense yang lemah dan vitality yang rendah untuk menerima serangan lawan, dan
bisa terpesona, tetapi dalam kasus ini dengan monster terbang, Archer adalah yang paling penting.
Hwaryeong tersenyum
ringan.
“Kalau begitu aku
akan pergi bersamamu juga.”
“Hwaryeong-nim tak boleh ikut juga. Itu akan berbahaya dan aku tak
akan bisa melindungimu sepanjang waktu.”
“Jika Weed dan aku
bersama-sama, kita bisa
menangani fakta bahwa sendirian lebih rentan terhadap serangan kejutan,
bukankah begitu?”
“Jika lebih banyak
orang yang masuk, akan ada kemungkinan yang lebih tinggi kita akan ditemukan.
Jadi aku akan melakukannya sendirian.”
“Akankah kamu baik-baik saja?”
“Ini bukanlah
pertama kalinya aku melakukan pengintaian pada kawanan monster.”
Hwaryeong tidak
menyembunyikan rasa sayang atau ketidaknyamanannya yang dalam.
“Berapa lama sampai
kamu akan kembali?”
“Jika sebentar,
mungkin sehari, paling lama akan membutuhkan beberapa hari.”
“Hm? Kenapa begitu
lama?”
“Karena Todeum
adalah kastil yang besar. Untuk memeriksa semuanya, aku membutuhkan waktu
sebanyak itu.”
“Akankah tidak apa-apa jika kami mengawasi hanya dari pintu masuknya?”
“Aku akan
memulainya dari sana lagian. Selain untuk mengidentifikasi lokasi monster, kita
harus melihat lebih dalam ke dalam Todeum.”
Tujuan Weed adalah
sebuah penyelidikan menyeluruh.
Itu adalah suatu
keharusan untuk mengidentifikasi geografi Todeum, pada lokasi dan jumlah dari
musuh. Selain itu, dia harus menemukan jalur yang paling aman ke tempat Unicorn
dan Pegasus di masing-masing lokasi.
Jika mereka tidak
menerima quest ini, itu bukanlah masalah. Tetapi karena questnya sudah
diterima, mereka harus berhasil sebagai imbalannya daripada pergi sembarangan.
Yurin mengulurkan buku sketsa miliknya.
“Kakak, apa kamu
mau menggunakan buku sketsa milikku?”
“Huh?”
“Entah itu posisi
monster atau lokasi jebakan, akan lebih mudah untukmu untuk menggambarnya.”
“Ah!”
Kata-kata itu masuk akal!
Para Adventurer dan
para seniman memiliki karakteristik yang sama, mereka semua memiliki skill
bawaan untuk menciptakan peta. Para Adventurer bisa membuat peta dengan
memasukkan koordinat-koordinat tepatnya
dari monster dan jebakan atau daftar informasi mengenai dungeon-dungeon, tetapi semua itu tak bisa dibandingkan dengan
ilustrasi akurat milik Painter.
“Aku tidak
mempelajari bagaimana caranya menggambar.”
“Aku akan
meminjamkannya. Kamu akan memperlajarinya dengan cepat.”
Weed meluangkan
sedikit waktu untuk mempelajari caranya menggambar dari Yurin.
Proses pembelajaran
skill tersebut hanyalah menggambar sebuah apel. Karena Wisdom dan Intelligence milik Weed yang luar biasa tinggi, dia bisa
mempelajarinya dengan mudah dan menguasainya setelahnya.
Sementara itu,
Hwaryeong dan Irene tak menyembunyikan harapan mereka.
“Karena dia bisa memahat
dengan sangat baik, dia akan mempelajari bagaimana caranya melukis dalam
sekejap.”
“Dia benar-benar bisa mengerjakan segala macam seni, huh?”
Berlawanan dengan
spekulasi mereka, gambaran Weed sulit untuk disebutkan.
Apel tersebut
tampak seperti seekor tikus telah menggigitnya!
Bukannya sebuah
apel yang bulat, itu tampak seperti melon yang lonjong! Dia menggambar ulang
apel sederhana beberapa kali karena dia terus melakukan kesalahan. Karena seni
membutuhkan waktu.
Untuk menggambar
sebuah gambar, persyaratan minimum adalah pensil dan buku gambar. Selain itu,
krayon atau cat atau semacamnya juga diperlukan untuk mewarnai gambar tersebut.
Jadi bagi Weed, tak
memiliki bahan-bahan seperti itu
artinya dia tak pernah menggambar sekalipun sebelumnya. Oleh karena itu,
mengatakan bahwa dia tak memiliki pemahaman pada bagaimana caranya melukis
tidaklah berlebihan.
Sejak awal, ‘bakat’
untuk memahat dibangun melalui usaha bukannya bakat itu sendiri. Dia terus
memahat untuk meningkatkan keahlian skill.
Dan melalui setiap
hasilnya, karyanya menjadi semakin dan semakin baik dan harga jualnya
meningkat!
Tanpa kehilangan
sedikitpun konsentrasi, dia terus mengerjakan lukisan dan menjadi rentan untuk
merusak dan memodifikasinya.
Kemudian itu
menjadi lebih mudah bagi Weed untuk menggambar gambar yang sesuai, tetapi ada
sebuah kesalahan besar.
Dia tetap tak bisa
mempelajari caranya melukis ataupun melakukan yang dia mau, dan ada alasannya
kenapa begitu.
*Ding*
Lukisan yang diselesaikan merupakan sebuah kekejian. Namun, berkat
Intelligence dan Nilai Artistik yang mengagumkan, syarat untuk persyaratan
skill telah dipenuhi.
|
Skill
Illustration telah didapatkan.
|
Skill Painting telah didapatkan.
|
Dua macam skill
yang penting dari Painter telah didapatkan.
Dalam kenyataannya,
sebagai seorang Sculptor, Painting bisa menjadi sebuah skill yang berguna.
Selain bisa menciptakan warna dari materialmaterial yang didapatkan, patung
yang telah diselesaikan bisa dilapisi dengan lapisan cat dari warna-warna cat yang terbentuk.
Weed juga
mengetahui bahwa dia bisa mendapatkan skill ini dari Guild Sculptor, tetapi dia tidak mau
mempelajarinya sampai sekarang. Alasannya sederhana.
‘Tak mungkin aku
bisa membeli bahan-bahannya!’
Jiwa dari orang
pelit yang tak mau membayar untuk skill tersebut.
Meskipun berbicara
sejujurnya, entah Painting bagus atau tidak sangat sulit disebutkan, disatu
sisi, itu mungkin meningkatkan Nilai Artistik dari patung yang telah selesai,
dan sebaliknya, itu bisa menurun.
Alasan adalah bahan
fabrikasi atau pewarnaannya tidak cocok, atau skill Painting terlalu rendah
dalam hal level. Oleh karena itu, lebih baik untuk tidak menyentuh patung yang
telah diselesaikan. Weed berkata setelah mengembalikan buku gambar dan pensil
kepada Yurin.
“Misalkan aku mati,
aku akan memberitahu kalian seberapa jauh aku pergi dan berapa banyak musuh
yang ada disana melalui Yurin. Jika level kita tidak cukup memadai, kalian
harus menempanya disini. Kalau begitu, aku berangkat.”
Weed berdiri dan
menatap kedepan, kemudian masuk melalui gerbang Todeum.
Dengan langkah kaki
terakhir menghilang dari pandangan, itu bukanlah satu-satunya hal yang berat atau kesepian. Hwaryeong mendesah.
“Whew! Kuharap dia
berhasil.”
Hatinya dipenuhi
dengan kecemasan dan ketidakamanan.
Itu sangat berbahaya
untuk menjelajahi sendirian untuk mengintai para Unicorn dan Pegasus. Namun,
tugas berbahaya ini dikerjakan oleh Weed karena dia menganggapnya diperlukan.
“Murid ini
berkembang dengan baik.”
Geomchi tertawa
bangga.
Geomchi2 bergegas
menghunus pedangnya.
Tujuan Weed adalah
penyelidikan secara menyeluruh, jadi tak seorangpun tau akan membutuhkan waktu
berapa lama. Daripada bermalas-malasan saat dia tidak ada, Geomchi2 berlatih untuk meningkatkan skill
miliknya diselang waktu Weed tidak ada.
Zephyr mengeluarkan
pancingnya disungai terdekat, sementara Pale dan Maylon pergi untuk menangkap
kelinci dan burung.
Karena mereka akan
pergi ke Todeum, makanan sangat diperlukan.
Menuju ke Todeum,
Weed tanpa takut berjalan dengan cepat, ketika dia melewati gerbang, sikapnya
berubah 180 derajat.
Salgeumsalgeum!
(Diam-diam!)
Setiap langkah yang
dia ambil, dia berusaha untuk tidak meninggalkan jejak apapun.
Itu adalah pilihan
yang terbaik mengingat rekan-rekannya sudah diluar jangkauan pandangan.
҅Aku tak mau tertangkap.҆
Jika dia melihat
Pegasus atau Unicorn sendirian, dia akan bertarung. Tetapi akan menjadi masalah
yang berbeda jika musuh muncul berkelompok.
Weed menempatkan
kaki dan tangannya pada lantai dan menekankan tubuhnya pada lantai tersebut.
Dia tidak peduli tampak seberapa menyedihkan dia.
“Keselamatan adalah
yang pertama. Ada sebuah kutipan mengatakan, dua dari 3 orang adalah guru yang
menyamar untuk mendidik orang ketiga. Ada alasan kenapa tikus dan kecoa tidak
mudah mati.” (Lengkapnya mengatakan “Jika aku berjalan bersama dua orang,
masingmasing dari mereka akan bertindak sebagai guruku. Aku akan mengambil
poin bagus dan menirunya, dan poinpoin buruk dari yang lainnya kemudian
mengkoreksinya dalam diriku sendiri.”)
Jadi bukannya
menerapkan kutipan ini untuk meniru manusia, Weed memutuskan untuk belajar dari
tikus dan kecoa.
Itu lebih baik
daripada bercermin dan menyesalinya ketika kau mati!
*Ding*
Skill Quadrupedal Run tersedia dalam posisimu
saat ini.
Akankah kamu menggunakan skill tersebut?
|
Dia kemudian
merangkak di tanah untuk mendapatkan posisi terbaik yang dia bisa untuk
menggunakan skill tersebut.
“Akan aku gunakan.”
Weed mengaktifkan
skill itu dengan suara pelan. Pada saat itu!
Kecepatan
pergerakan Weed sangat cepat Syasyasyasyasyasyasyak!
Seperti seekor
kecoa yang merangkak, dia dengan cepat menyusuri tanah.
Weed merasa
bersemangat.
Kesenangan yang
tinggi ini.
Tak seorangpun bisa
menyamai kecepatan Weed yang merangkak!
҅Inilah yang
terbaik.҆
Meskipun sepele,
dia merasa bangga.
Todeum adalah sebuah
benteng yang sangat besar. Pada dasarnya puluhan kali dari Benteng Serabourg
Kerajaan Rosenheim.
Penyelidikan dasar
selesai!
Weed dengan
tubuhnya yang sangat dekat tanah sambil sambil tersembunyi di
dalam air, menemukan targetnya.
Berlokasi didekat puncak
menara tertinggi, para Unicorn perak dan Pegasus merah tengah terbang.
Situasinya mirip
dengan penyusupan klan vampir Jinhyeol(klan milik Tori) dan menduduki kota
Morata, tetapi perbedaannya dimulai dari sini.
Para vampir
berjalan pelan-pelan ditanah.
Kebanyakan dari mereka dalam bentuk manusia mereka, memudahkan menghindari
menarik perhatian dari penyusupan.
Meskipun itu tampak hanya setetes darah, para vampir akan mengerumuni area
tersebut.
Namun, kecepatan
Unicorn perak dan Pegasus merah jauh lebih unggul.
Ekor dan surai
mereka berayun-ayun saat mereka
berlarian di Todeum.
Dan kadang-kadang, beberapa melebarkan sayap mereka saat ada
ditanah dan mulai melambung di langit.
Weed bersembunyi
sebisa mungkin menggunakan gang-gang tersebut.
Dekat dengan dimana
dia menyembunyikan tubuhnya, lebih dari 10 Pegasus berlari dengan cepat.
Dududududu!
Tubuh Weed
berguncang.
Tubuh Pegasus
panjangnya hampir 3 meter, dan sebesar Troll.
҅Ini sulit. Ini
benarbenar bukan sebuah quest yang mudah.҆ Meskipun itu sudah diduga dari
sebuah quest kelas A.
Bukan hanya para
Pegasus dan Unicorn itu istimewa, mereka juga memiliki kemampuan hewan
yang bisa terbang. Sementara itu
utamanya aktif berkelompok dengan kecepatan mereka yang cepat, mereka terbukti
sangat sulit.
Bahkan dengan skill
yang saat ini digunakan, dia tak akan bisa kabur dari mereka jika mereka
mengejar.
Kadang-kadang, saat Weed bersembunyi di gang, para Unicorn dan
Pegasus mengendus ke arahnya tak mengijinkan dia mengeluarkan hembusan nafas.
‘Pertama-tama, aku harus mengetahui lebih banyak tentang Todeum,
dan jumlah dari para bajingan ini.҆ Weed menyelinap ke dalam kastil putih terkecil dari Todeum tanpa terdeteksi.
Istana tersebut
dihias dengan banyak karya dari para vampir. Tempat lilin dibuat dari perak,
armor yang dilapisi emas, lukisan dinding dan patungpatung juga ada.
Kamu telah melihat karya dari
Maestro Elware “Nestled Lion.” Art naik 1 poin.
Kamu telah mengapresiasi karya mengagumkan
melalui matamu, skill Illustration meningkat 28%.
|
Hanya dengan
melihat ilustrasi mengagumkan menggunakan matanya, exp skill meningkat. Hal itu
sama dengan patung, tetapi dalam hal mengapresiasi karya seni, exp skill meningkat melalui pemandangan adalah
sebuah bantuan besar.
Karena skill
Illustration miliknya pada tahap Beginner level 1, peningkatannya sangat
banyak, penambahannya mendekati 1 atau 2 persen dimasingmasing waktu!
Itu adalah sebuah
pemandangan langka untuk melihat seni yang dihasilkan oleh para master itu.
Untuk Weed, dia
mendapatkan Art poin sebanyak 650 dan exp skill yang di dapatkan bahkan lebih banyak lagi.
Weed hanya berjalan-jalan di kastil melihat semua karya
tersebut. Meskipun tingkat patung itu rendah dan tak banyak berguna, skill Illustration
taham Beginner miliknya mendapatkan banyak exp.
Illustration tahap Beginner
mencapai level 2.
Bisa menggunakan arang dan alatalat lain
untuk menggambar ilustrasi.
|
Illustration tahap Beginner mencapai level 2.
Seni bisa diekspresikan dengan lebih detail.
|
Skill melukisnya
meningkat dengan cepat. Namun, Weed tak memiliki keinginan atau kepuasan dari
peningkatan tersebut, karena dia tau dengan sangat baik pembatasan dari skill
ini.
“Di SD dan bahkan
SMP, tak peduli seberapa keras aku mencoba, gambaranku tak pernah menjadi lebih
baik!”
Di masa kanak-kanaknya, dia pernah mengimpikan menjadi seorang mangaka.
Dia berusaha untuk
menggambar dan mewarnai sebaik yang dia bisa, namun hasilnya sangat buruk.
Untuk mengutarakan
objek melalui lukisan sangatlah sulit bagi dia.
Ada sangat banyak
perbedaan diantara melukis dan membuat patung melalui perasaan dan ukiran.
Itulah masalah bagi
Weed.
Seperti banyak
Maestro sejarah.
Para Sculptor
jenius juga membutuhkan fondasi diarea lain.
Matematika, fisika,
anatomi manusia, arsitektur, dan penemuan adalah fondasi untuk para jenius!
Entah itu memahat
atau melukis, kegiatan ini membutuhkan banyak bidang lain. Entah itu para Painter atau para Sculptor, perbedaan
mereka tidaklah besar.
Alasannya
sederhana.
Bakat!
Weed kemudian
memutuskan untuk meninggalkan lukisan.
Di
awal, level skill bisa meningkat dengan
cepat. Dengan statistik Art dan Intelligence miliknya yang tinggi, keuntungan
ini bisa membantu dia untuk menciptakan lukisan. Dan paling bagus, dia bisa
mencapai level 6 atau 7 untuk skill Illustration tahap Beginner.
Tetapi, tak mungkin
dia bisa melewati itu.
Dengan tulisan
tangan bawaannya yang mengerikan, fakta bahwa dia harus memulai dari tahap
pemula dari melukis sangat sulit untuk dihadapi.
Tentu skill
tersebut bisa membantu sampai batas tertentu, tetapi dari sana dia harus
menciptakan sesuatu sendiri!
Dia menyadari bahwa
itu lebih baik untuk menginvestasikan waktunya pada bidang lain daripada
melukis.
Setelah
menyelesaikan tur mengapresiasi seni di kastil tersebut.
Dia masih
berkeliaran di aula tersebut pelan-pelan untuk menghindari para Pegasus dan Unicorn! Dan di
tengah-tengah lobi, ada
sesuatu yang tampaknya sebuah peti mati berwarna merah.
“Sebuah peti mati
milik vampir?” Tok tok tok!
Weed mengetuk peti
mati tersebut.
“Apa ada orang di
dalam?”
“……”
Tak ada balasan.
Weed mengguncang
peti mati itu dari samping ke samping.
“Kosong?”
Kemudian dari dalam
peti mati tersebut, keluar raungan!
“Kuahahang!”
Seorang vampir
berteriak ganas. Tetapi penutupnya tetap tak terbuka.
Itu terdengar
sangat tidak nyaman juga!
Orang yang tertidur
tidak tampak akan bangun.
Weed meninggalkan
peti mati tersebut dan pergi untuk memeriksa area lain dari kastil tersebut.
Sebagai hasilnya, didalam kastil, terdapat sekitar 30 Unicorn.
‘30 Unicorn akan
sangat sulit. Tidak, secara realistis, itu mendekati mustahil.҆ Weed
menggelengkan kepalangnya.
Bahkan bersama para
Geomchi, itu tetaplah tidak cukup untuk melawan monster berlevel 400+.
Output damage
mereka tidaklah buruk, tetapi damage yang terus-menerus akan menghasilkan masalah yang besar.
Masalahnya adalah
bahwa mereka tidak memakai armor!
Jika mereka
tertusuk oleh tanduk Unicorn, itu akan menjadi kematian pasti.
Weed berpikir
menggunakan Sculptural Destruction bisa menahan sebanyak dua dari mereka,
tetapi adapun untuk sisanya, dia tidak akan bisa.
Oleh karena itu,
mereka kewalahan dengan output damage yang relatif besar.
҅Sejauh ini, 92
orang telah tewas, membuat situasi sulit ini semakin sulit.҆
Weed memakan roti
yang dia persiapkan sebelumnya saat dia tetap berada didalam kastil sepanjang
hari, untuk menghindari terbunuh ditengahtengah para Unicorn yang ada diluar.
“Dengan dibawah
situasi Todeum yang seperti ini, kami tak bisa melawan mereka secara efektif.
Kami harus mengalahkan para Unicorn atau Pegasus diluar.”
Weed meninggalkan
kastil dan kembali ke jalanan lagi.
Dihadapannya adalah
kediaman vampir dan para Pegasus dan Unicorn terbang diatasnya. Sekilas ada
beberapa ratus kelompok!
Termasuk mereka
yang ada ditanah di Todeum dan semua tempat-tempat lain, jumlahnya tampaknya lebih dari 2000.
Didalam kastil
terkecil, dia melihat setidaknya 30 Unicorn ada disana, jumlah tersebut secara
bertahap bisa menghasilkan sesuatu yang luar biasa.
Dikatakan,
setidaknya ada 40 kastil di Todeum.
“Aku lebih suka
pergi untuk menangkap seekor naga.”
Akhirnya, Weed
mulai merengek.
Sampai sekarang,
dia tetap cukup tenang.
Entah itu
menyelesaikan quest atau meningkatkan skill memahatnya, mendengarkan orang-orang menarasikan cerita, Weed berusaha untuk tetap
sesederhana mungkin.
Tetapi, dia tak
bisa melihat rute melarikan diri sekarang.
Bahkan bersama
Weed, para Geomchi, dan rekannya yang lain, tak mungkin untuk menyelesaikan
quest ini.
Melawan naga, itu
mungkin akan sama sulitnya, tetapi ada harapan yang tipis. Entah itu mati atau
menang, hanya ada satu cara untuk bertarung!
Meskipun serangan
nafasnya mungkin mengerikan, dengan menggunakan serangan titik tunggal, dan
kemungkikan jumlah yang signifikan dari pengorbanan, mereka bisa
memenangkannya.
Tetapi dalam kasus
Unicorn dan Pegasus, mereka muncul beramai-ramai.
Tak peduli seberapa
bagus item yang mereka gunakan, itu akan sia-sia. Mereka kalah telak dalam jumlah.
“Aku bisa
menghidupkan patung. Ini mungkin aneh.”
Namun, Weed sampai
sekarang tak memiliki keinginan untuk melakukannya.
Setiap kali dia
menghidupkan patung, itu membuat dia kehilangan 2 level dan 10 poin statistik
Art. Dia memperhitungkan bahwa itu akan membutuhkan setidaknya 50 patung untuk
dihidupkan dalam pertempuran, dan kerugiannya akan sangat besar.
“Patung
itu harus Masterpiece atau Magnum Piece
agar setara dengan para Unicorn. Ditambah lagi, aku tidak berpikir aku bisa
membuat patung itu
dalam waktu sesingkat ini, dan juga dengan fakta bahwa mereka hanya akan disini
saja.” Ini adalah dunia vampir.
Bahkan jika
patungnya selamat dari pertempuran, mereka tak bisa di transport kembali ke
Benua Versailles.
“Quest
menyebalkan!”
Weed meledak dalam
amarah.
Sebuah quest kelas
A, tak peduli seberapa sulit, seharusnya tak sesulit ini.
Bahkan bagi Oberon
yang memimpin Ekspedisi Utara, bagi mereka, setengah hari di Todeum akan
menghadapi pembantaian dan pemusnahan total. Hadiahnya bahkan tak memadai.
Quest ini harusnya
diberi label sebagai tingkat kesulitan A premium!
Meskipun tak
mencapai tingkat dari quest kelas S dimana quest itu bisa mengubah
keseimbangan benua, quest ini setara dalam hal kesulitannya.
Orang biasa mungkin
telah menyerah karena frustasi dan mengabaikannya.
Tetapi Weed
berbeda.
“Aku harus
menyelesaikannya. Pasti ada cara untuk melakukannya.” Weed melanjutkan menyelidiki
Todeum.
Sehari berlalu,
kemudian hari berikutnya, dia tidak menyerah pada pencarian tersebut. Untuk
setitik harapan, dia mencari area tinggi dan rendah dan bahkan area
yang tak seorangpun akan mau repot-repot menyelidikinya.
Dan akhirnya, dia menemukan
sebuah tempat.
Ditengah-tengah kota ada sebuah sungai kecil mengalir, sebuah
tempat dimana para monster di Todeum berkumpul untuk meminum air. Biasanya 10
atau 12 monster disetiap kali minum, jumlahnya jauh lebih kecil daripada yang
lainnya. (Dibandingkan jumlah 30+ di masing-masing kastil, dan 2000 dipusat.)
Namun, mereka
datang tidak didasarkan pada waktu tertentu, sementara pada saat-saat itu ada ratusan kelompok menunggu untuk menggunakan
sungai tersebut.
“Disini masih
mustahil!”
Rasa frustasi Weed
meningkat!
Tetapi mengingat
bagaimana Todeum adalah sebuah agregasi dari banyak kastil, dia tidak menyerah
pada harapan menemukan lokasi yang sesuai untuk bertarung.
Setelah itu, dia
menemukan sebuah kastil hitam dihadapannya.
Ini adalah satu-satunya kastil hitam diantara kastil-kastil merah, kuning, dan bahkan hijau yang jumlahnya
berlimpah!
Sekarang, setelah
melewati beberapa kastil, dia mendapatkan banyak pengetahuan. Biasanya didekat
pintu masuk kastil, ada sebuah plakat pengenal.
Kastil milik Count
Christopher.
Kastil milik
Viscount Burachya.
Dengan cara ini,
orang lain bisa mengetahui siapa pemilik kastil tersebut, tetapi di kastil
hitam ini tak ada hal semacam itu.
Weed dengan hati-hati menyusup ke dalam kastil hitam itu.
Dia menemukan sebuah
jalan ke ruang bawah tanah, menyusuri lorong tersebut dan mendapati dirinya
berada disebuah gudang yang penuh dengan peti mati.
҅Aku tidak
merasakan kehadiran apapun disini.҆
Weed pergi dan
menuju ke lantai yang lebih tinggi dari kastil tersebut.
Ruangan terbesar
didalam kastil itu dimana pemiliknya berada!
Bahkan disini, ada
Unicorn dan Pegasus yang berkeliaran di koridor. Sabar dan menunggu!
Setiap kali satu
dari mereka menuruni koridor, dia bisa mendengar suara langkah kaki mereka
bergema dengan keras.
Weed menunggu untuk
waktu yang lama agar mereka pergi agar dia bisa pergi ke ruangan si pemilik. Di
pusat dari ruangan yang luas tersebut ada sebuah peti mati hitam yang besar.
‘Pasti itu adalah
tuan dari kastil ini.’
Weed tak banyak
berharap ketika dia mendekati dan menyentuh peti mati itu. Kemudian dari dalam,
dia mendengar suara serak.
“Aku menyukai gadis
cantik dan manis. Jika kau bukan seorang gadis, enyahlah dari sini.” Suara
suram tersebut menitik beratkan pada gadis sebagai subjek.
Meskipun mendengar
suara vampir berteriak keras secara tiba-tiba, Weed entah kenapa merasa seolah-olah dia telah menemui suara ini sebelumnya.
Weed bertanya.
“Siapa kau?”
“Aku? Kau menanyai
aku yang muda dan indah ini dengan sebuah pertanyaan yang sangat tak berarti.
Tetapi karena aku terbangun dari tidurku, aku sangat tidak puas, jadi aku
secara khusus akan memberitahumu. Aku Count baru dari Todeum, dan juga penguasa
dari sebuah klan yang tangguh.”
Tak peduli
bagaimana itu terdengar, dia tampaknya mengingat suara yang mirip. Weed berkata
pada peti mati itu.
“Aku Weed.”
“……”
“Siapa kau?”
Setelah hening yang
lama, si vampir dari peti mati itu berkata.
“Yang jelas aku
bukan Tori.”
Komentar
Posting Komentar