LMS Volume 8 Chapter 8


Volume 8 Chapter 8 – Pemicu Quest yang Dipaksakan


Ketika Weed terhubung dengan game, semua orang sudah berkumpul. Si Orc Seechwi dan Seoyoon juga ada.

“…..”

Weed merasakan rasa sakit didalam dadanya kapanpun dia melihat Seoyoon.

Seoyoon sudah pasti akan kembali pada dia karena dia telah membuat patung dari dirinya tanpa seijinnya!

Pemikiran bahwa Seoyoon adalah seorang pembunuh dengan tegas telah terukir dalam hatinya. Bahkan jika Seoyoon tidak belajar bagaimana memegang pedang dengan benar, Weed ketakutan pada hal-hal mengerikan yang akan terjadi jika dia ceroboh.

“Apa lagi yang ingin kalian buru?”

Weed berusaha untuk kembali berburu ketika Geomchi mengangkat tangannya.

“Pertama-tama, aku punya sesuatu untuk dikatakan.”

“Silahkan Master.”

“Kami ingin pergi dan berburu secara terpisah.”

“….Apa kami melakukan sesuatu yang menyinggungmu?”

“Bukan itu, kami hanya ingin berburu sendiri.”

Weed menatap Geomchi2, Geomchi3, Geomchi4, dan Geomchi5.

“Kalian merasakan hal yang sama?”

Mereka mengangguk.
Itu adalah sebuah keputusan yang dibuat para Geomchi setelah membicarakannya bersama-sama. Berburu bersama dalam kelompok memang lebih menyenangkan. Tetapi mereka menyadari pembatasan didalamnya. Ada batas pada seberapa banyak mereka bisa menghindari serangan musuh hanya dengan pergerakan mereka.

Semua statistik mereka dimasukkan dalam serangan! Mereka sangat rentan terhadap serangan sihir dan kutukan serta pada serangan tiba-tiba dari monster.

”҅Kami tidak mau mempermalukan diri kami sendiri. Itu tidak akan terlihat bagus jika kami berakhir mati didepan anak-anak.҆”

Geomchi juga mendukung pemikiran tersebut untuk alasan yang lain. Defense mereka sangat rendah dan berbicara secara jujur, damage mereka terlalu lemah untuk berburu dengan party. Kemudian mereka melihat Seoyoon. Damage mereka sangatlah jauh dari tingkat miliknya!

”҅Luar biasa! Bahkan tanpa pergerakan yang tepat, aku tidak berpikir hal itu bisa untuk dilakukan hanya dengan level skill yang tinggi.҆”

”҅Menakjubkan. Itu adalah sebuah skill yang melaju ke arah musuh. Dalam kenyataannya itu akan sulit untuk menunjukkan ledakan kekuatan semacam itu.҆”

”҅Penggunaan skill. Meskipun skill itu palsu dan hanya bisa digunakan didalam Royal Road. Aku tetaplah kuat.҆”

”҅Tak akan menyakitkan untuk menjadi yang terkuat di benua ini.҆”

Geomchi, Geomchi2, Geomchi3, Geomchi4, dan Geomchi5 bermain-main di Royal Road. Mereka adalah ahli pedang yang sebenarnya di kehidupan nyata.

Kebanyakan dari para Geomchi yang lain datang kesini untuk mengasah kemampuan mereka, tetapi para instruktur datang kesini hanya untuk bermain-main. Namun, untuk pertama kalinya mereka menjadi serius tentang game ini. Meskipun itu hanya untuk menghilangkan kelemahan mereka dan meningkatkan level skill mereka untuk menjadi yang terbaik.

Tanpa diragukan lagi Royal Road adalah virtual reality. Mereka bisa melihat, menyentuh dan merasakan. Royal Road juga merupakan sebuah dunia sendiri.

Mereka ingin menjadi yang terbaik di dunia ini juga. Sulit bagi mereka untuk menerima menjadi lebih lemah meskipun hanya sedikit daripada orang lain.

Tentu saja, Geomchi5 punya sebuah pendapat.

“Ahem! Master dan para Sahyung juga. Kupikir kita harus memikirkan dengan benar tentang apa yang harus kita lakukan.”

“Apa maksudmu? Apa maksudmu kekurangan kita tentang armor? Jika itu masalahnya, bukankah kita hanya perlu menanyakan apakah Weed bisa membuatkan kita beberapa armor yang bagus?”

Geomchi5 menggelengkan kepalanya dan berkata.

“Tidak sesederhana itu. Seperti yang kalian ketahui, tempat ini disebut Benua Versailles.”

“Itu benar, itu tidak akan salah untuk mengatakan bahwa kita belum cukup melihat dunia ini.”

“Hal itu juga berarti penciptaan pasangan. Pale bisa mendapatkan seorang pacar. Kemarin sejak kita pergi ke kafe itu, aku memutuskan bahwa aku tidak mau sendirian.”

“Lalu, Geomchi5 apa kau menyarankan…”

“Kita harus menjadi yang terbaik! Menjadi yang terbaik artinya kita menjadi sangat populer. Bukankah kalian paham apa yang aku katakan?”

Geomchi4 gemetar penuh kegembiraan.

“Aku mengerti. Diluar Serabourg ada sebuah guild terkenal yang merekrut segala macam orang!”

“Cukup sedikit orang-orang berlevel tinggi yang pergi berburu. Jika kita pergi dan menunjukkan bahwa kita adalah yang terbaik maka kita bisa menjadi populer.”

Geomchi5 mengatakan sebuah saran. Mereka bisa memamerkan kekuatan mereka yang luar biasa dan tak realistis pada wanita dan anak-anak. Apa yang disarankan Geomchi5 sudah jelas bagi Geomchi4.

“Sahyung apa kau berpikir seperti yang aku pikirkan?”

“Itu adalah ide yang bagus Geomchi5.”

Setelah memikirkan tentang hal itu, Geomchi2 mengangguk. Namun masih belum diputuskan. Masih ada beberapa masalah yang tersisa.

Mereka telah melihat para Geomchi di konser tersebut. Para bujangan seumur hidup. Mereka tidak harus menebak, karena itu tampak bahwa mereka telah mengabdikan hidup mereka pada pedang. Bagi orang normal, mereka tampak seperti para pendekar pedang yang gila.

”҅Bertemu dengan seorang wanita sendirian? Memang, ada banyak remaja dan orang-orang yang berusia 20’an yang bermain di Benua Versailles.҆”

Geomchi memikirkan tentang hal itu dan menganggukkan kepalanya.

“Itu adalah sebuah ide yang bagus Geomchi4.”

Para Geomchi memutuskan untuk pergi. Dipermukaan mereka pergi untuk menjadi lebih kuat. Weed membuatkan para Geomchi armor dasar.

“Defense’nya lebih tinggi sekarang dan sangat ringan, jadi kalian tidak perlu khawatir armor itu membatasi pergerakan kalian. Juga ada beberapa resistensi sihir jadi kalian tidak perlu waspada terhadap sihir lagi.”

“Bagus sekali.”

Weed membuat armor, sepatu, helm, dan sarung tangan dari bijih besi dan kulit yang mereka dapatkan dari Rotten Lich Dungeon.

Hasilnya memiliki defense rata-rata karena dia menggunakan material normal, tetapi dengan skill Blacksmith level 3 tahap Intermediate milik Weed, dia mungkin bisa mendapatkan sekitar 250.000 won untuk item-item itu.

Hal itu dikarenakan skill Handicraft tahap Advanced miliknya hingga daya tahan item tersebut jauh lebih tinggi daripada item biasa.

“Ini adalah sebuah hadiah. Kalian akan membutuhkannya selama berburu.”

Perban dingin yang dibuat menggunakan skill menjahit!

Weed membuat beberapa rol perban. Perban tersebut bisa dengan cepat menghentikan pendarahan dan memulihkan HP. Weed memberi mereka sebuah ransel penuh dengan perban. Karena tak satupun dari para Geomchi yang memiliki skill penyembuhan, perban-perban tersebut akan menyediakan penyokong kehidupan yang berharga bagi mereka.

Setelah para Geomchi pergi, party Weed kembali ke Kastil Dark Elf.

Mereka bertemu dengan Mapan untuk menjual japtem dan mereka memeriksa item-item mereka untuk persiapan berburu lagi.

Perburuan yang terus-menerus!

Weed mengetahui dengan baik tentang detail area sekitar dan monster-monster di Pegunungan Yuroki.

Sekarang rata-rata level dari party tersebut adalah sekitar 300.

”҅Baru saja dimulai.҆”

Weed mengepalkan tangannya. Ini adalah saatnya untuk perburuan gila-gilaan.

Memperoleh item dan mendapatkan exp. Berkat berbagai skill produksi miliknya, dia bisa berburu lebih cepat dan lebih efesien.

Namun, Weed harus menunggu.

Kembali di kota Dark Elf ada beberapa tamu tak diundang sedang menunggu. Calon paus Alveron dan para Paladin dari Order of Freya. Para High Priest tidak diijinkan meninggalkan gereja tanpa setidaknya 20 bodyguard.

Para Paladin menempatkan tangan pada dada mereka dan membungkuk pada Weed.

“Halo orang yang berjasa dari gereja.”

Lebih dari 100 Paladin hadir memberi salam kepada dia.

“Wow, keren sekali!”

Pemandangan menakjubkan seperti itu membuat Surka terkejut. Para Paladin berbaris ditengah hari memakai seragam. Para High Priest juga dalam postur khidmat.

Alveron melangkah maju dari para High Priest itu.

“Order of Freya telah memerintahkan kami untuk datang dan mendengar jawaban Weed.”

“….”

Weed tidak mengatakan apa-apa. Namun party’nya membuat sebuah keributan besar. Para Knight dari Order of Freya datang untuk menemui dia.

“Ah, para Paladin dari Order of Freya!”

Irene dan Romuna merasa kagum.

“Mereka disini untuk menemui Weed!”

Sekali lagi, Hwaryeong mengagumi Weed.

Mereka telah berburu bersama-sama, tetapi Fame milik Weed jauh melampaui apapun yang bisa mereka pikirkan.

Dia adalah satu-satunya orang yang memperoleh kekuatan yang tak terbantahkan lagi di Continent of Magic. Kamudian dia mengukir kisahnya sendiri di Benua Versailles. Itu sangat menyenangkan untuk mendengarkan kisah-kisah petualangannya! Itu sangat luar biasa untuk mengetahui fakta-fakta ini tentang Weed.

”҅Tak terpikir bahwa para Knight dari Order of Freya akan datang. Itu bukanlah sebuah masalah dari gereja mana itu berasal, tetapi itu adalah seseorang berpangkat sangat tinggi.҆”

Maylon menatap Weed seperti seekor kelinci yang ketakutan. Weed memiliki penampilan tenang pada wajahnya. Ada senyum pada wajahnya tetapi senyum itu tampak sedikit jengkel. Dia menerima sesuatu seperti ini dengan tenang.

”҅Aku benar-benar mengagumi Weed. Tak seorangpun petualang terkuat akan bisa mengambil quest-quest itu.҆”

Zephyr berkata dengan kekaguman.

“Order of Freya datang sejauh ini dari gereja hanya untuk mendengar jawaban Weed.”

Sebenarnya itu sedikit berbeda. Weed ingin lari ke suatu tempat. Namun, para Paladin mendekati mereka dengan langkah yang cepat dan dia telah sepenuhnya terkepung.

Dia memaksakan sebuah senyum busuk.

”҅Kenapa mereka mengejarku kesini…҆”

Weed mengerutkan kening pada Alveron dan berkata.

“Apa yang terjadi?”

“Cuaca dingin dan monster menghuni daratan Morata. Sejak pertempuran melawan para Vampir True Blood, para Paladin telah ditugaskan untuk mengamankan provinsi itu.”

“Lalu apa?”

Selama beberapa saat, Weed telah tinggal di Morata untuk bertarung melawan para Vampir True Blood.

Es menutupi daratan terisolasi tersebut.

Pada akhirnya orang-orang yang diubah menjadi batu telah dibangkitkan.

“Apa kau tau sejarah wilayah utara?”

“Sejarah wilayah utara?”

“Itu adalah sebuah kisah yang sangat tua yang sekarang telah lama dilupakan. Kerajaan dari Kekaisaran Niflheim.”

Dia mendengarkan cerita itu asal-asalan.

”҅Kedengarannya ini seperti quest sulit yang lain.҆”

Efek samping dari Fame yang tinggi!

Bahkan quest-quest yang ditolak harus diambil.

“Kau harus membersihkan Valley of Death(lembah kematian) dan mendapatkan harta dari Kekaisaran Niflheim untuk memulihkan kehormatan sang Raja.”

“Harta dan kehormatan Raja?”

“Itu benar. Kita harus pergi ke Utara segera.”

Para Priest, dengan perintah Alveron, akan menteleport mereka dengan segera. Tak terpikir bahwa sebuah situasi seperti ini akan memaksa dia untuk berhenti berpetualang!

Weed bertanya secara menyedihkan.

“Apa aku tidak diijinkan untuk membawa rekan lagi?”

Dia harus membawa seseorang bersamanya jadi dia tidak akan mati sendirian di wilayah utara. Mereka secara sembarangan menuju ke negeri es bagaimanapun juga. Tak mungkin dia bisa mengatasi rasa dingin sendirian.

“Kau ingin membawa rekan-rekanmu?”

“Ya.”

Weed melihat ke belakang pada party’nya. Dia menatap mereka dengan mata mengenang.

”҅Penderitaan harus di bagi rata! Hanya penderitaan dari orang lain yang membuat aku terhibur.҆”

Pale dan Zhepyr bergidik.

”҅Oh tidak! Tolong jangan aku…! Aku ingin beristirahat bahkan jika sebentar.҆”

”҅Begitu kejam terhadap teman-temanmu sendiri!҆”

Disisi lain, Maylon sangat bersemangat dan memiliki segala macam harapan tentang petualangan.

”҅Ini adalah sebuah petualangan! Aku akhirnya memiliki level yang cukup untuk pergi pada sebuah petualangan yang sebenarnya! Dan ini adalah petualangan Weed! Petualangan ini akan mengguncang seluruh benua.҆”

”҅Aku akan pergi kemanapun yang Weed katakan. Tak peduli seberapa sulitnya hal itu.҆”

Entah itu panas atau dingin, Hwaryeong bersedia untuk menahan apapun jika itu bersama dengan Weed. Namun, Alveron menggelengkan kepalanya.

“Kau tidak bisa membawa mereka semua. Kupikir kau hanya bisa membawa satu orang.”

“Satu orang.”

Weed mulai khawatir tentang siapa yang akan dipilih ketika Seoyoon berjalan maju. Itu sebenarnya Seechwi lah yang dengan tegas mendorong dia maju.

“Kamu yang akan pergi!”

Weed sangat ketakutan.
Kenapa dia memancarkan niat membunuh seperti itu! Weed akan mati jika dia pergi bersama Seoyoon. Namun, itu sulit untuk menolak dia secara terang-terangan.

Takut pada Seoyoon!
Kalau dipikir-pikir, Seoyoon adalah yang terkuat dan orang yang paling berguna untuk dibawa. Sementara dia ragu-ragu, Alveron berkata.

“Baik, sudah diputuskan. Mulai kirim kami ke utara!”

Para Priest senior membentuk formasi lingkaran teleport. Weed, Seoyoon, para Paladin dan para Priest tertutupi cahaya yang cerah.

****

Wah-sam! Si Wyvern berahang segitiga meraung liar.

“Kkeueoeuk!”

Para Wyvern tengah menggila.

Mereka harus terbang ke Rhodium ketika master mereka kembali ke Pegunungan Yuroki.

Guemini terbang diatas pungggung Wyvern ke Pegunungan Yuroki. Matahari sangat terang jadi mereka menjadi benar-benar panas.

Para Wyvern benar-benar kelelahan ketika mereka akhirnya sampai di Pegunungan Yuroki.

Mereka bisa mencuim aroma bunga.
Hewan-hewan kesukaan mereka ada di Pegunungan Yuroki. Rusa dan babi hutan.

Makanan favorit mereka adalah yang rasanya lezat tetapi tidak seperti kuda, yang mana mereka dianggap sebuah kelezatan. Sedikit masuk kedalam Pegunungan Yuroki, para Centaur akan muncul. Tubuh bagian bawah adalah kuda dan tubuh bagian atas adalah manusia.
Karena mereka menyerang menggunakan busur dan tombak, mereka adalah lawan yang sulit bagi para Wyvern untuk meningkatkan level mereka. Tetapi kemudian master mereka pergi lagi. Kali ini ke Bagian Utara Benua! Jauh lebih jauh daripada Rhodium.

“Kkeuruk kkeuruk!”

Wah-il mengguncangkan lehernya.
Para Wyvern teringat kesetiaan mereka pada master mereka.

“Master memberi kita kehidupan.”

“Kita harus mengawasi Sculptor kita yang lemah.”

“Master sangat tak kompeten jadi kita harus melindungi dia.”

“Ayo kita lindungi master kita yang lemah.”

Para Wyvern terbang ke langit lagi. Ke wilayah utara yang jauh.

Para Wyvern terbang dalam garis lurus ke wilayah utara meskipun dalam kenyataannya mereka tidak menyukai iklim dingin. Geumini berkilauan di atas Wah-il.

“Golgolgolgol!”

****

Ekspedisi Guild Cold Roses!

1650 orang yang bermimpi menjelajahi wilayah utara sekarang ini mengalami segala macam penderitaan.

Pertama, party pengintai menghadapi badai es yang besar segera setelah mereka sampai di Ras Hill.

Bencana alam di Benua Versailles!

Para Architect mengeluarkan sekop mereka dan mulai menggali ditengah-tengah badai es. Itu bukanlah pekerjaan mudah untuk menggali es. Namun masih lebih baik bekerja keras daripada mati. Sisa pasukan ekspedisi yang lainnya menggunakan senjata mereka untuk menggali tanah. Namun, beberapa pasukan ekspedisi hanya berdiri diam menonton badai es tersebut.

“Badai tersebut mengangkat tumpukan salju tebal dari tanah ke udara.”

“Jadi hal itu menjelaskan kenapa kepingan es dan salju jatuh dari langit.”

“Badai es tercipta meskipun langitnya cerah. Jadi ini adalah sebuah badai es dan salju?”

Angin pelahan-lahan meningkat. Jadi mereka dengan tenang menunggu badai es tersebut mendekat.

“Lindungi tubuh dari rasa dingin dan cegah mereka dari kehilangan kehangatan tubuh. Frost Resistance!”

Para Wizard menggunakan sihir perlindungan.

“Aku tak menyangka bahwa hal pertama yang harus kita hadapi adalah sebuah badai es.”

“Karena aku datang sejauh ini ke wilayah utara, akan ada kenangan yang bagus.”

“Itu akan menjadi sebuah kisah petualangan yang indah hingga aku akan bangga dan bersedia memberitahu orang lain.”

Kepercayaan diri mereka yang tak diketahui tidaklah berdasarkan pada apapun. Sementara itu para seniman, pengrajin, dan mayoritas dari para Warrior dari pasukan ekspedisi tersebut bersembunyi didalam lubang.

“Arg, dingin sekali!”

Rasa dingin tersebut menyebabkan gigi mereka bergemeretak!

Gaston bisa merasakan rasa dingin tersebut meskipun dia menggali sebuah lubang. Setelah beberapa saat, dia melihat kilasan kekacauan di atas permukaan tanah.

“Yah, badai ini…. bukankah itu tampak sedikit berbahaya? Badai itu terus mendekat dan memiliki kekuatan yang luar biasa. Tanahnya berguncang!”

“Angin dengan cepat meningkat!”

“Suhunya dengan cepat menurun.”

“Pecahan-pecahan es! Ahhhh! Pecahan-pecahan es datang!”

“Harlyun! Harlyun tewas!”

“Ah! Tolong aku!”

Badai es yang mengerikan menyapu barisan depan pasukan ekspedisi Wilayah Utara di Ras Hill. Angin dingin dan es tertumpuk dengan cepat.
Sekitar 4 jam!

Para pasukan ekspedisi menggali lubang dan menunggu berjam-jam sambil kedinginan.

*Brrrrrrrrrr!*

Meskipun Gaston menggali lubang, dia menderita kedinginan yang parah. Dia nyaris mati. Kebanyakan seniman dan pengrajin sangat lemah dan mereka terkena flu jadi mereka tewas.

Sebagian besar dari pasukan ekspedisi itu tidak mengetahui tentang bahaya-bahaya dari wilayah utara dan sekarang mereka menghadapi sesuatu seperti ini.

“Aku sekarat, dingin sekali.”

“Cuacanya sungguh dingin.”

Setelah waktu yang lama, badai es tersebut berlalu dan es dengan tebal tertumpuk diatas bukit tersebut.

Salah satu dari orang-orang itu mulai keluar.

“Aku masih hidup, tetapi apakah sudah berakhir?”

“Itu benar-benar dingin. Kupikir aku akan membeku sampai mati dibawah sana.”

“Kita pada dasarnya akan membeku dalam cuaca yang dingin seperti ini.”

Gaston membersihkan mukanya.

Para seniman, pengrajin dan sebagian besar player mengetahui seriusnya situasi tersebut jadi mereka menggali lubang dan bersembunyi didalamnya.

Sekarang mereka benar-benar kedinginan hampir mati membeku.

Tetapi berkat Pavo, Gaston berhasil bertahan hidup. Mereka berhasil bertahan karena Pavo adalah seorang Architect handal dan bisa menggali lubang yang dalam.

Pavo menyekop saat dia menggerakkan bibirnya yang membeku.

“Kelompok ini nyaris musnah.”

“Aku tidak ingin lagi merasa kedinginan. Tangan dan kakiku masih tak bisa bergerak dengan benar.”

Gaston memiliki stamina yang sangat lemah dan tubuhnya menggigil. Ada kepingan es yang tumbuh di jenggotnya. Setelah badai es tersebut berlalu, Ras Hill mulai benar-benar menjadi sibuk.

“Periksa berapa banyak orang yang masih hidup.”

“Kami butuh seorang Cleric disini sekarang!”

“Kami punya pasien yang serius disebelah sini!”

Hanya ada 7 Cleric yang dikirim bersama barisan depan. Dari ketujuh Cleric itu, hanya 2 yang selamat dan mereka bergegas untuk mengobati orang lain. Namun, sangat sedikit orang yang selamat. Mereka yang percaya diri pada kekuatan mereka mencoba untuk berdiri dan melawan badai es tersebut. Mereka telah dihajar tanpa ampun sampai mati oleh bongkahan-bongkahan es yang tajam.

Hanya 130 orang yang memikirkan tentang menggali lubang! Tetapi setiap lubang sangat keras bagi profesi-profesi produksi untuk menahan rasa dingin dari badai es tersebut.

Angin yang ganas mendorong kepingan-kepingan es kedalam lubang. Jika lubang itu tidak sangat dalam, mereka akan mati atau berada diambang kematian. Dalam situasi ini, para Warrior dan para Knight bernasib jauh lebih baik.

Gaston dan Pavo dari profesi produksi nyaris mati sementara sebagian besar dari profesi-profesi sihir telah mati.

Pada akhirnya diakhir badai tersebut hanya 65 orang yang hidup!

“Ya tuhan! Ini hanyalah permulaan dan kerusakannya sudah sangat besar.”

Kerberos menajamkan matanya. Namun, rasa frustasi harus dikesampingkan dulu.

“Semua orang dalam party simpanlah kekuatan kalian. Kita harus bertahan sampai kelompok yang selanjutnya sampai.”

Barisan depan telah kelelahan. Situasinya tidaklah bagus bagi orang-orang yang ada dibelakang.

“Kita harus bertahan selama 4 jam sampai kelompok selanjutnya tiba. Sampai saat itu, bersantailah. Para Assassin dan para Ranger harus pergi memantau wilayah ini.”

“Baik pak.”

“Ini hanya untuk sekedar pemantauan, jangan memprovokasi monster apapun.”

Banyak dari player berprofesi tempur telah mati maupun tak bisa bergerak. Mereka tak bisa melawan jika sejumlah besar monster yang datang menyerbu.

Menderita karena rasa dingin dan kelaparan! Tingkat pemulihan HP dan Stamina bahkan tak sampai setengah dari jumlah normal.

Mereka harus meringkuk dan menderita sampai kelompok yang berikutnya tiba. Para mata-mata dari barisan depan dengan hati-hati menghabiskan waktu mereka. Mereka semua sangat ketakutan dari para monster yang muncul. Mereka beruntung karena disana tak ada serangan monster apapun sepanjang waktu. Monster-monster diwilayah utara dikenal sangat kuat dan ganas, tetapi mereka juga memiliki kecerdasan yang tinggi.

Berkat berlalunya badai es tersebut, aktivitas monster cukup rendah, jadi tak akan ada serangan. Beberapa saat kemudian, kelompok kedua tiba dan mereka mulai mendirikan perkemahan. Para Architect mendirikan rumah-rumah sementara yang terbuat dari bongkahan es. Kerena rumah-rumah tersebut terbuat dari es, mereka menduga bahwa itu akan dingin. Cukup mengejutkan rumah tersebut hangat kerena mereka mulai membuat api unggun.

“Tumpuklah lebih banyak kayu!”

Orang-orang dari barisan depan yang selamat dari badai es ingin bersantai ditempat yang aman.

Ekspedisi tersebut dimulai di Ras Hill. Akan diperlukan untuk kembali kesini serta memukul mundur serangan dari mosnter. Untuk melakukan hal ini, akan sangat membantu untuk mendirikan base camp, jadi mereka bisa mempertahankannya lebih mudah.

Namun perkembangan pekerjaannya sangat lambat!

Para player elit dari Guild Cold Roses. Orang lain iri pada para player berlevel tinggi, tetapi mereka tak akrab dengan memotong es. Mereka membangun rumah yang buruk yang akan rubuh ketika disentuh. Yang membuat masalahnya semakin buruk, kebanyakan dari mereka bahkan tidak bisa menggunakan sekop dengan benar. Bisa dilihat dari cara mereka menyekop.

Mereka hanya akrab dengan berburu monster jadi mereka membangun rumah dan menyekop untuk yang pertama kalinya.

“Minggir!”

Geomchi364 adalah bagian dari kelompok kedua yang pergi ke Ras Hill dan dia sedang memegang sebuah sekop.

“Siapa kau?”

“Akan aku tunjukan padamu cara yang benar menggunakan sebuah sekop. Haah!”

Geomchi364 menancapkan sekop tersebut ketanah dengan ringan, kemudian dia menginjaknya dengan keras untuk mentransfer berat badannya pada sekop itu.

Cara untuk menggunakan sebuah sekop!

*Pababarak!*

Mementumnya sangat menakutkan. Seolah sekop itu hidup dan setiap kali sekop itu bergerak, guncangannya akan menggetarkan tanah.

Cara paling optimal dan efesien untuk menggunakan sekop.

“Beginilah caranya menggunakan sekop.”

Orang-orang dalam pasukan ekspedisi tersebut dipaksa untuk mengangguk pada Geomchi364.

Ini sangat mudah bagi Geomchi364 untuk menumpuk es.

Mereka sudah melakukan sesuatu yang serupa ketika mereka membuat piramid.

Menyekop dan memasang batu bata!

Efesiensi milik Geomchi364 jauh lebih tinggi karena orang lain tidak memiliki skill Construction.

Cadmus bekerja keras untuk membuat pakaian untuk pasukan ekspedisi.

“Untuk cuaca semacam ini, dibutuhkan pakaian yang hangat.”

Pengisolasi panas diperlukan untuk mengatasi suhu yang dingin. Para Seamstress dipaksa membuat pakaian untuk seluruh pasukan ekspedisi.

Para Bard mulai memainkan instrument dan bernyanyi.

”Angin dingin bertiup
Es jatuh ke tanah
Meski demikian aku menyukai kisah petualangan
Petualangan dan kisah cinta di Ras Hill.”

Lebih dari 10 Bard tengah bernyanyi. Hal itu sudah cukup untuk meningkatkan HP dan Stamina.

“Seductive Dance!”

Meskipun cuacanya dingin, para Dancer mengenakan pakaian berani yang memamerkan pusar mereka dan mereka sedang menari.

Sebuah tarian yang mempesona dan menggairahkan. Kehadiran mereka meningkatkan motifasi dari pasukan ekspedisi.
Para Koki sedang sibuk.

“Herbal?”

“Kita mendapatkan banyak bahan-bahan berkualitas di Rhodium.”

“Tak perlu menahan daging. Diperlukan untuk dimakan dalam jumlah yang banyak karena stamina akan turun dengan sangat cepat. Masukkan banyak daging.”

Para Koki membuat sup pedas untuk mengatasi rasa dingin. Itu akan sangat membantu karena itulah yang mereka butuhkan.

Depp sedang memegang sebuah pisau pahat dan menatap bongkahan es. Ketika membuat sebuah patung, itu adalah sebuah ide yang bagus untuk membayangkan bentuk dalam pikiran.

Pavo berjalan mendekat, gemetar karena kedinginan.

“Kau memanggil aku Depp?”

“Ya pak.”

Depp dengan sopan menyapa Pavo. Dia masih muda dan semua orang jauh lebih tua daripada dirinya.

“Jadi apa yang kau inginkan?”

Depp adalah salah satu dari para Sculptor jadi para pasukan ekspedisi bertanya-tanya apa yang dilakukan dengan menatap bongkahan es itu.

Dia menjawab Pavo.

“Kami mencoba untuk membuat sebuah patung.”

“Patung?”

“Ya, itu benar.”

Para Sculptor bertekad untuk pergi ke lingkungan yang keras untuk membuat patung! Sebagai seorang Architect, Pavo bisa memahaminya.

“Kedengarannya seperti sebuah pekerjaan yang keras. Aku suka menunggu dan menonton tetapi terlalu dingin disini, jadi jika kau tidak keberatan aku akan kembali ke pasukan ekspedisi.”

“Tidak sama sekali.”

“Aku akan datang segera setelah kau menyelesaikan patung tersebut.”

“Ya, aku akan datang memberitahumu.”

Pavo berjalan melewati salju untuk kembali ke pasukan ekspedisi. Jaraknya hanya 30 kaki dari bukit tetapi angin yang ganas bertiup. Pavo harus bertahan melalui cuaca tersebut dengan HP dan Stamina miliknya yang rendah.

“Yah, ayo mulai.”

Depp sangat kedinginan, tetapi dia bisa menahannya karena disana ada bahan-bahan memahat dimana-mana.

”҅Pertanyaannya adalah apakah skill memahatku sudah cukup bagus.҆”

Di Rhodium, Depp berhasil mendapatkan banyak Fame! Namun, Sculpture Mastery miliknya hanya level 8 tahap Beginner.

”҅Aku tidak bisa mengatakan apakah aku akan gagal sebelum aku mencoba.҆”

Dia tidak menyerah dan melanjutkan menggerakkan pisau pahat tersebut.

*Crunch!*

Kebanyakan patung memiliki bentuk yang umum. Binatang, tanaman, benda-benda.

Sampai sekarang, Depp juga membuat patung-patung dalam bentuk berpola. Namun, kali ini dia hendak membuat sesuatu yang berbeda.

Pertama, dia membuat seekor elang normal. Seekor elang dengan mata yang jernih dan tajam.

Tetapi dia membuatnya hendak menukik. Elang itu hendak makan makanan yang lezat. Elang tersebut berada dalam situasi yang mustahil.

Karena kecepatannya, rasa panas berubah menjadi api! Api keluar dari mulut elang tersebut. Awalnya dia hanya membuat seekor elang, tetapi kemudian dia mulai menghiasinya.

Sebuah patung tentang api! Elang dengan kobaran api yang panas! Sebuah patung api yang bahkan angin yang kuat tak bisa memadamkannya.

Depp menyelesaikan patung api tersebut saat angin yang kuat berhembus melewati Ras Hill.

Namun, yang dia rasakan adalah kehangatan. Bentuk api dari es.

*Ding*
Fine Piece!
Kamu telah menyelesaikan ”’The Fire of the Continent”’Dataran utara yang suram.
Para monster menghuni daratan es tersebut. Sebuah karya seorang seniman rendah hati telah selesai di wilayah dingin yang membekukan. Gairah tak terpadamkan untuk memahat. Penggunaan imajinatif tentang mengukir es yang keras mekipun keahliannya kasar. Seniman memiliki sebuah pesona tertentu pada memahat. Dia relatif tak dikenal jadi akan sulit menemukan karya-karya miliknya.
Nilai Artistik: 340
Efek:
·        Mereka yang menatap The Fire of the Continent menerima 7% peningkatan regenerasi HP dan MP
·        15% peningkatan resistensi dingin
·        Resistensi sihir meningkat
·        Api ungun bisa berlangsung lebih lama
·        Meningkatkan kekuatan api
Efek ini tidak bisa ditumpuk dengan efek patung lain.
Jumlah Fine Piece yang sudah diciptakan: 1

-      Sculpture Mastery telah meningkat
-      Fame naik 320 poin (+320 FAME)
-      Art naik 56 poin (+56 ART)
-      Stamina naik 4 poin (+4 STM)

Depp terkejut ketika dia menyelesaikan patung tersebut.

“Aku…aku berhasil!”

Ini adalah Fine Piece pertama yang dia buat dalam hidupnya. Patung yang dibuat Depp layaknya hujan ditengah-tengah kekeringan untuk ekspedisi tersebut. Pasukan ekspedisi terkejut ketika mereka melihat patung itu.

“Kau berhasil dan menciptakan sebuah patung es! Ini adalah pertama kalinya aku melihat sebuah patung semenakjubkan ini.”

“Terlebih lagi, rasa dinginnya telah berkurang drastis.”

“Kupikir aku bisa hidup sekarang!”

“Status abnormalku akan kembali normal.”

Rasa dingin ekstrim yang mengganggu pasukan ekspedisi telah berubah.

Orang-orang tidak berharap banyak ketika para seniman dan pengrajin bergabung dalam ekspedisi tersebut.

Apa mereka bisa melakukan sesuatu yang sedikit lebih baik? Mereka tidak percaya bahwa para seniman dan pengrajin memiliki kemampuan untuk melakukan demikian. Hal itu sama untuk para Sculptor. Itu adalah usaha yang sangat keras dan melelahkan. Mereka tidak memiliki kekuatan serangan yang bagus dan juga mereka tidak bisa mendapatkan uang dengan baik.

Banyak seniman menjalani kehidupan mereka dalam kemiskinan di Rhodium dan para Sculptor juga tidak diakui juga. Patung dianggap pemandangan yang remeh.

“Kau punya bakat dalam memahat.”

“Mulai dari sekarang, kita membutuhkan Sculptor.”

“Bukankah itu akan bagus?”

Sculptor adalah sebuah profesi yang bisa mengatasi lingkungan yang keras. Itulah fantasi yang tertanam ke dalam patung sekarang. Para seniman bisa memamerkan skill-skill mereka dimanapun.

Itu adalah sebuah pekerjaan yang bisa memamerkan skill-skill dari berbagai bidang yang luas. Akhirnya, Oberon bergabung dengan pasukan ekspedisi di Ras Hill. Semua 1650 player berkumpul di wilayah utara.

Sebelumnya, profesi-profesi produksi diabaikan oleh pasukan ekspedisi. Sekarang mereka benar-benar datang bersama mereka ke wilayah utara. Hal itu berkat partisipasi aktif mereka dalam pasukan ekspedisi.

Oberon menganggukkan kepalanya pada cara pasukan ekspedisi tersebut yang telah berubah.

“Orang-orang yang dipilih benar-benar melakukan pekerjaan yang bagus.”

Kerberos menggaruk wajahnya dan tertawa.

“Aku memiliki perasaan yang aneh ketika aku menerima mereka. Perburuan akan jauh lebih mudah sekarang karena kita memilih orang-orang di Rhodium untuk melakukan ekspedisi.”

Mereka biasanya dianggap profesi-profesi buruk, tetapi sekarang mereka benar-benar mengesankan.

“Kita harus melibatkan para Sculptor pada ekspedisi berikutnya.”

Oberon tidak menduga sebanyak ini dari para seniman. Pasukan ekspedisi akhirnya mulai bergerak secara sungguh-sungguh. Oberon mengirim pasukan ekspedisi ke segala arah. 10 tim berbeda dikirim dari pasukan ekspedisi!

Sekelompok dari para Adventurer, Knight, dan Cleric menemukan sebuah desa terdekat. Mereka mendapatkan informasi dan kesempatan untuk menerima quest-quest dari desa tersebut.

Pasukan ekspedisi akan mempertaruhkan nyawa mereka melawan para monster di benua utara. Namun, bahkan jika semuanya berjalan dengan baik, mereka memilih untuk tidak melakukannya.

Mereka tidak bisa membayangkan apa yang akan mereka lakukan jika mereka kehabisan stamina di tempat dingin itu atau kelaparan hingga mati tanpa makanan.

Mereka menjelajahi melalui es dan salju. Beberapa Wizard terspesialisasi pada sihir es.

“Ice Bolt!”

Karena cuacanya, sihir mereka jauh lebih kuat daripada sebelumnya. Namun mereka menerima penentangan yang kuat,

“Berhenti menggunakan sihir es!”

“Apa kau mencoba untuk membekukan dan membunuh kami?”

Mereka adalah para Knight dan Warrior yang merasakan kematian karena membeku.

Ada monster-monster di wilayah utara yang memiliki pertahanan yang tinggi pada rasa dingin dan lebih kuat dalam kekuatan tempur daripada yang mereka pikirnya.

Gua es!

Sekelompok petualang bisa menemukan sebuah gua es. Mereka bisa masuk setelah menghancurkan es yang memblokir pintu masuk.

“Tampaknya ada sesuatu didalam sana.”

“Ayo kita periksa.”

Sejumlah pasukan ekspedisi tewas karena mereka tidak mengetahui bahwa mereka berjalan menuju ke monster yang mengerikan. Monster-monster es bisa memaksimalkan kekuatan mereka dalam cuaca dingin melawan pasukan ekspedisi. Beberapa dari mereka nyaris gagal menaklukan dungeon dan menemukan sedikit harta tetapi itu tidak sepadan. Setelah menderita selama 10 hari, kekecewaan pun keluar.

“Ini tak menghasilkan apa-apa selain penderitaan.”

“Aku sudah mati dua kali.”

“Terlalu banyak salju di tanah dan aku nyaris tak bisa berjalan.”

Tak peduli kemana mereka pergi, salju setinggi lutut mereka. Yang membuat semakin buruk, kuda-kuda yang dipersiapkan oleh pasukan ekspedisi telah membeku dan mati. Tak perlu dikatakan lagi, mereka kelelahan dan mencapai batas mereka!

“Aku hanya akan menutup mataku.”

“Terlalu jauh untuk berjalan tanpa mengetahui lokasi tepatnya.”

Orang-orang kelelahan karena ekspedisi yang membosankan dan menyakitkan yang terus menerus.

Mereka menantikan petualangan dan pertarungan, tetapi sebaliknya, mereka kelaparan dan secara sengaja menghindari para monster.

Mereka tidak bisa mengatakan monster mana yang lemah atau kuat. Itu karena mereka kekurangan informasi.

Mereka mengirim kelompok untuk mengumpulkan informasi tentang wilayah sekitar tetapi kontak dengan mereka telah terputus.

“Aku lebih baik kembali.”

“Aku sudah bosan dengan hal ini.”

Mereka terbagi dan kebingungan!

Masing-masing guild mulai memisahkan diri dan melakukan aktifitas mereka sendiri. Meskipun Guild Cold Roses yang memimpin ekspedisi tersebut, mereka sudah kehilangan banyak orang karena kurangnya kepercayaan. Pasukan ekspedisi itu akan hancur dengan cepat. Pasukan itu sudah berada pada ambang kehancuran karena semua orang melakukan apapun sesuka mereka. Banyak player berlevel menengah yang ikut dalam ekspedisi tersebut juga gagal untuk kembali.

Komentar