LMS Volume 10 Chapter 7


Volume 10 Chapter 7 – Busur High Elf


Weed kembali ke Benua Versailles setelah dua hari di kehidupan nyata. Di Benua Versailles, 6 hari telah berlalu.
“Ooooh, kita minum untuk dia.”
Meminum alkohol adalah hal umum bagi para pekerja. Setelah bekerja keras seharian, mereka bersantai dengan beberapa gelas minuman keras. Satu demi satu botol wine dan suasananya akan lumayan ramah. Tetapi disini mereka minum sepanjang malam sebelumnya. Weed bersama Pale dan Maylon, yang keduanya lemah terhadap alkohol. Dia bahkan tak mau menyebutkan Zephyr.
“Itu adalah sebuah ide yang buruk untuk membawa soju.”
Mereka minum selama lebih dari 4 jam dengan lebih dari 200 kotak soju. Kata­-kata tak bisa menggambarkan pemandangan menakutkan itu. Tak peduli seberapa banyak jumlah dari para praktisi, bukanlah manusia untuk mengkonsumsi alkohol sebanyak itu.
Dia lebih ingin tak sadarkan diri daripada tetap terjaga.
“Sekarang kami akhirnya kembali, kami masih menderita dari mabuk berat.” Weed melihat sekeliling.
Sebuah gua didalam lokasi aman tidak terlalu jauh dari Valley of Death. Alveron perlahan­-lahan berdiri dari posisi berdoanya.
“Weed­-nim apa kamu baru saja kembali?”
“Ya.”
Weed telah kembali menjadi manusia dari seorang Skeleton Mage.
Malam telah larut dan para serigala telah aktif.
Alveron berada di dalam gua. Karena gua tersebut tersembunyi dengan baik, para serigala tak bisa menemukannya.
“Selain itu…. aku penasaran apa yang terjadi pada ekspedisi itu?” Weed bertanya-­tanya tentang Serbian Witch’s Broken Beads.
****
Setelah pendakian yang beras seperti itu, Oberon dan Guild Cold Roses kehabisan nafas setelah berjalan sepanjang malam ke kota altar dari Edereune God, berhenti hanya untuk makan. Di akhir semua itu, mereka akhirnya bisa memetik buah dari upaya mereka.
Rumah­-rumah dengan dinding yang hancur. Desa terpencil sepenuhnya dalam reruntuhan. Angin berhembus melewati kota Edereune, tetapi para anggota dari ekspedisi tersebut merasa bahwa kesulitan mereka akan segera berakhir.
Oberon si Dwarf yang pendek mendaki diatas batu.
“Ini adalah Edereune, tujuan akhir dari ekspedisi. Semuanya aku ingin berterimakasih karena mengikuti dan mempercayaiku, meskipun aku mungkin banyak kekurangan.”
“Kapten, meskipun kita mengalami masalah, kita berhasil dan itu bermanfaat.” Semua anggota Guild Cold Roses dalam pasukan ekspedisi itu mengangguk.
Aku ragu-­ragu untuk ikut dengan ekspedisi wilayah utara beberapa kali karena itu tampak akan sia­-sia.
Ini adalah pertama kalinya bahwa aku mengerjakan sebuah quest yang merepotkan seperti itu dengan waktu selama itu.
Mereka sekarang sangat senang karena mereka berhasil menyelesaikan sebuah quest sesulit itu. Mata dari orang-­orang dalam pasukan ekspedisi itu berkilauan dengan kegembiraan dalam antisipasi dari apa yang akan terjadi selanjutnya.
Oberon sudah dekat dengan akhir pidatonya.
“Aku ingin berterimakasih pada kalian semua…. Drum.”
“Ya, pemimpin.”
“Kembalikan itemnya.”
Drum mengeluarkan harta tersebut dari inventory miliknya.
Serbian Witch’s Broken Beads!
Item itu didapatkan dari pusat benua, sebuah harta yang diperoleh di akhir dari pertempuran yang tak terhitung jumlahnya, sekarang terkunci di wilayah utara.
Ditengahnya adalah manik­-manik yang rusak. Dari retakan dari Broken Beads terus­-menerus memancar rasa dingin yang membekukan.
Setiap orang di dalam pasukan ekspedisi itu gemetar karena rasa dingin tersebut. Jika bukan karena Drum melemahkan kekuatan dari manik-­manik tersebut maka mereka akan membeku hingga mati.
Drum menyerahkan manik­-manik itu pada Charon.
“Terimakasih.”
Charon bahkan tak berani menyentuh manik-­manik tersebut. Karena dia adalah seorang Enchanter yang utamanya berurusan dengan permata, efek dari manik­-manik itu akan mengutuk dia.
“Kuterima.”
“Aku minta maaf karena membuatmu melakukan hal ini.”
“Simpan saja itu untuk nanti dan belikan aku minuman.”
“Tentu.”
Charon menatap Serbian Witch’s Broken Beads.
“Identify!”
Serbian Witch’s Broken Beads
Ketahanan: 1
Terbuat dari material tak diketahui.
Awalnya manik­-manik ini mengandung kekuatan yang besar. Karena retakan-­retakan tersebut, kekuatannya telah memancar keluar. Manik­manik ini adalah sember dari rasa dingin yang terusmenerus.
Efek:
Pulihkan manik-­manik ini untuk menyegel rasa dingin.

Profesi Enchanter memiliki kemampuan untuk menggunakan sihir untuk memberi kekuatan pada permata dan mineral. Mereka sangat langka karena hal itu membutuhkan upaya yang besar untuk mencapai level skill yang tinggi.
Itulah Charon, dan dia adalah seorang Wizard berlevel tinggi.
“Sialan! Kehormatan ini bukanlah yang terhormat.” Charon menyentuh Broken Beads itu.
“Pulihkan manik ini!”
Tangannya bersinar menyilaukan saat retakan­-retakan tersebut diperbaiki dengan rapi.
Skill profesi Enchanter.
Kemampuan untuk mengembalikan daya tahan permata dan material magis ke nilai aslinya.
Rasa dingin dari manik­-manik yang memancar terus­-menerus telah menghilang secara misterius pada saat itu.
“Ohh!”
“Sekarang aku akhirnya bisa berhenti menahan nafasku.”
Mulai sekarang, setiap orang dalam ekspedisi tersebut bisa bernafas jauh lebih mudah. Mati rasa yang ada ditangan mereka karena kedinginan telah menghilang. Charon, saat dia menyentuhnya dengan tangannya, dia berubah menjadi es tetapi Serbian Witch’s Broken Beads kembali utuh. “Selamatkan dia, bangkitkan dia!”
“Sialan!”
Mereka memeriksa sekeliling tetapi kebanyakan profesi­-profesi Priest telah kehilangan nyawa mereka.
Dari tempat tersebut pasukan ekspedisi bisa melihat pemandangan sekeliling.
Karena retakannya telah diperbaiki, angin hangat di Wilayah Utara berhembus.
Mereka memalingkan mata mereka ke arah langit untuk melihat air hujan.
Hujan yang sedikit hangat.
Namun tampaknya es itu tak akan mencair. Karakternya masih hidup dan terjebak dengan bar HP miliknya berubah menjadi biru.
“Nanti, aku akan membelikan apapun yang kau mau,”
Suara Drum pecah saat dia berbicara dan kemudian dia berpaling pada Witch’s Smooth Beads.
Pada saat itu, beberapa adegan didalam manik-­manik itu ditampilkan.
Di sebuah area dengan pemandangan sekeliling dari lapisan salju yang tebal.
Seorang gadis muda mempelajari sihir.
Kapanpun gadis itu menggunakan sihir, serpihan salju kecil tercipta. Kadang­-kadang bongkahan es kecil juga tercipta.
Setiap kali dia berhasil menggunakan sihirnya, gadis itu tersenyum.
Serbian Witch.
Mungkin itu adalah bakat dari si gadis. Skill-­skill milik gadis itu meningkat dengan cepat.
Gadis kecil yang manis mengenakan sebuah jubah. Dia terlalu kecil untuk memakai jubah itu, tetapi pada akhirnya jubah itu sesuai dengan dia.
Namun, dia mendengar bahwa para Mage yang sebenarnya menggunakan staff.
Setelah beberapa saat, para penyerang menginjakkan kaki pada dataran bersalju yang damai itu.
Pasukan monster bertarung melawan prajurit manusia.
Serbian Witch itu bertarung melawan para musuh.
Monster­-monster akan membeku kapanpun dia menggunakan sihirnya. Para prajurit manusia tak bisa menahan rasa dingin tersebut dan mati juga.
Legenda dari Serbian Witch menyebar diseluruh benua!
Dalam sejarah Benua Versailles, dulu ada seorang master dari sihir es yang legendaris.
Angin dan hujan menandakan datangnya sebuah badai. Serbian Witch akan melambaikan tangannya dan segalanya membeku.
Sihir tipe es, Freezing Storm!
Sihir dari Serbian Ice Magic telah dipulihkan.
Dengan paksa mengubah iklim untuk menundukkan musuh.
Mereka yang familiar dengan sihir berbasis es, sekarang bisa mempelajari sihir lanjutan.

 “Ah!”
Drum mendesah.
Serbian Witch’s Broken Beads. Mereka telah berhasil memulihkan manik­manik tersebut. Sekarang memungkinkan untuk memperlajari tipe sihir baru tanpa membutuhkan buku mantra atau material. Manik-­manik tersebut mengandung skill sihir es yang sangat maju. Bagi Drum, seorang Mage es profesional, itu adalah salah satu harta magis yang terbaik.
Oberon mendekati dia dan meletakkan tangannya pada bahunya.
“Akan ada kesempatan yang lain.” Drum meratap sebentar.
“Aku akan memiliki kesempatan yang lain?”
“Mungkin…..”
“……”
Manik­-manik itu didapatkan dengan ekspedisi setelah mengalami banyak kesulitan.
Drum mau tak mau mengangkat manik-­manik milik penyihir itu ke altar dewa.
****
Tayangan langsung tersebut berakhir saat matahari terbenam saat pasukan ekspedisi itu meletakkan manik­-manik tersebut ke altar.
Bukan hanya di kehidupan nyata. Kedai­-kedai di seluruh Benua Versailles yang memliliki layar magis bisa melihat tayangan tersebut.
“Gelombang panasnya akan menghilang?”
“Bagaimana bisa melakukan hal ini?”
Orang­-orang sudah menyerah dan berusaha menyesuaikan diri dengan panas itu.
Mereka mendapati itu sangat sulit untuk percaya bahwa panas tersebut akan menghilang semudah itu.
Meski demikian, mereka memiliki beberapa harapan.
Pada saat itu, tak ada event yang lebih penting daripada ini.
Manik­-manik penyihir tersebut hancur menjadi debu ketika mereka menempatkannya di altar. Namun, kekuatan di dalam manik­-manik tersebut mulai berputar dan menciptakan dampaknya pada seluruh benua.
Cuaca panas yang disebabkan oleh Kutukan dari Scorpion King pada benua mulai berubah.
Temperatur atmosfir menurun sampai sebagaimana dulunya.
Udara dingin menyegarkan berhembus, mendinginkan bir yang hangat.
“Bravo.”
“Bersulang.”
Banyak orang merayakannya, memanjakan kegembiraan mereka atas keberhasilan tersebut.
Kau bisa melihat orang­-orang berteriak senang hampir disetiap kota atau desa di Benua Versailles.
Weed menunggangi Wyvern bersama Alveron dan terbang di langit. Mereka dikawal oleh Bingryong. Mereka harus pergi untuk memeriksa sisa­sisa dari Valley of Death.
Tempat tersebut penuh dengan monster.
“Kyawooo. Itu manusia!”
“Bunuh dia!”
Weed menggelengkan kepalanya.
“Tampaknya telah menghilang.”
Valley of Death tertutup salju dan es.
Matahari ada dilangit, tetapi tidak terasa panas dan udara hangat berhembus. Karena Serbian Witch’s Beads telah dipulihkan, udara dingin tak lagi terpancar dari retakannya.
Sumber dari kutukan.
Gelombang panas yang menyerang seluruh benua terbukti sangat berguna.
Salju dan es, yang tak pernah terlihat mencair, larut seketika menjadi air. Karena Valley of Death, air itu mengalir seperti sungai yang deras. Tetapi karena dataran itu begitu gersang, dengan cepat menghisap kelembaban yang ditawarkan.
“Gaaaah! Panas! Itu membakar tubuhku! Master!”
Bingryong menderita saat dia berjuang mengepakkan sayapnya di langit. Tetesan-­tetesan air menetes dari tubuh es miliknya.
Bagi kebanyakan orang, peningkatan temperatur adalah sebuah berkah, tapi bagi Bingryong hal itu mengarah pada melemahnya kekuatannya.
“Tolong, selamatkan aku. Master.”
Bingryong kewalahan dengan rasa sakit dan air mata. Matanya memperlihatkan pandangan yang paling memilukan.
“Tak berguna!”
Tatapan menusuknya mengatakan pada Bingryong untuk mengabaikannya. Ini bukanlah apa-­apa. Bahkan dengan cuaca panas, dia tidak akan dimanjakan. Bahkan dengan Stamina dan Vitality yang besar miliknya, dia berjuang dengan sayapnya. Membutuhkan waktu yang lama untuk pulih. Bahkan semakin melemah, mengingat bahwa itu belum lama sejak pertempurannya dengan naga lain.
Weed akhirnya memberi pesan pada Seoyoon.
Seseorang yang normal tak akan pernah berpura-­pura untuk tak bisa berbicara!
“Karena dia tidak memberiku pesan, dia pasti telah menemukan quest yang layak atau tempat berburu yang bagus.”
Weed mengangguk.
Weed menebak bahwa Seoyoon bukanlah orang yang bersifat baik atau Seoyoon tidak akan menyuapi dia racun ketika dia sakit.
“Aku akan melihat apakah aku bisa menghubungi dia lain kali.” Seoyoon masih berada di Morata.
Orang-­orang mondar­-mandir di dalam kota yang sibuk itu.
“Cuacanya menjadi lebih hangat.”
“Mungkin sudah saatnya untuk kota ini mulai mendapatkan beberapa pakaian baru? Tidak akan mudah untuk bekerja menggunakan pakaian musim dingin.”
“Monster­-monster akan menjadi semakin aktif dalam cuaca semacam ini. Kita harus memperbaiki tembok untuk menghentikan monster-­monster dari menyerang.”
Warga kota sedang bekerja dan berbicara. Mereka melakukan hal­-hal dari membuat alat­-alat berkebun sampai membuat kain untuk pakaian.
Produktifitas di Morata telah meningkat secara signifikan karena festival baru­baru ini dan banyak rumah-­rumah di area lokal telah dibangun kembali.
Alveron dengan sopan berkata pada dia.
“Weed­-nim, aku akan kembali ke desa bersama dengan para Priest yang lainnya dan membantu warga kota.”
“Terimakasih untuk semua bantuannya.”
“Ya. Kau bisa memanggil kami kapanpun jika monster­-monster menyerang.”
Desa tersebut dibawah perlindungan dari Order of Freya, begitu banyak Priest dan Paladin yang tinggal di Morata.
Tetua desa sedang memanggang kentang manis saat Weed kembali dari perjalanannya.
“Selamat datang kembali, pahlawan­-nim.”
“Aku kembali.”
“Apa kau disini untuk melaporkan misi yang kuberikan padamu?”
“Ya, tapi lebih dari itu, aku lapar.
Weed menyukai makanan.
Tetapi dia tidak berlebihan memakannya. Jika kekenyangan penuh secara berlebihan, maka Stamina akan dengan cepat habis. Namun, dia tidak menyia­nyiakan situasi dimana dia bisa mendapatkan makanan gratis.
Naluri pengemis.
Kemampuan untuk mendapatkan makanan dalam situasi apapun!
“Yang bisa diberikan pada pahlawan desa hanyalah kentang manis saja….”
“Tak apa-­apa.”
“Yah, hal yang sopannya adalah menyajikan makanan….”
“Terimakasih, aku menghargainya.”
“Tidak, sebuah kebanggan untukku.”
Si tetua desa, dengan air mata dimatanya, menyajikan pada dia kentang manis.
Weed makan kentang manis yang dicelupkan dalam kimchi.
Faktor kepuasan telah penuh. Stamina meningkat 10%.

Itu adalah sebuah hidangan sederhana dari kentang manis.
Dibandingkan dengan skill memasak tahap Intermediate milik Weed, makanan tersebut tidaklah sangat enak tetapi efek untuk memenuhi faktor kepuasan sangatlah berharga.
Weed memakan kentang manis dengan cepat.
“Kaisar Nifleheim tidak melarikan diri. Dia menarik para monster secara pengecut ke dalam lembah dan dia mengalahkan mereka dengan Serbian Witch’s Broken Beads.”
*Ding*
Quest King’s Glory telah diselesaikan!
Divine Emperor Nifleheim IV mengorbankan dirinya sendiri untuk melindungi rakyatnya.
Tetapi hasilnya tak seperti yang dia inginkan.
Cuaca di negeri utara keluar kendali sampai Serbian Witch’s Beads dipulihkan.
·        Fame naik sebesar 3.200 poin
·        Persahabatan dengan warga Morata meningkat 100
·        Poin publik dengan desa Morata meningkat 3.200 poin
Poin publik regional untuk desa Morata bisa dilihat di jendela publik servis.
·        Poin publik desa Morata: 9.800

-      Kamu naik level!
-      Kamu naik level!
-      Kamu naik level!
-      Kamu naik level!
-      Kamu naik level!
-      Kamu naik level!
-      Kamu naik level!

……
Perolehan levelnya sangat besar, tetapi yang lebih besar lagi adalah peningkatan dalam Fame.
Weed berpikir.
Quest­-quest yang berkaitan dengan kehormatan dari sebuah kerajaan memiliki hadiah dalam tingkat҅ yang berbeda.
Si tetua desa mengeluarkan sesuatu yang terbungkus kain dari dalam laci.
“Setidaknya pada akhirnya aku mempertahankan kehormatanku sebagai seorang bangsawan dari Kekaisaran Niflheim.”
Sejujurnya, Weed mendapati itu sedikit sulit dipercaya. Seorang bangsawan dari kekaisaran begitu menyedihkan sekarang hingga dia nyaris tak bisa menyimpan kentang manis untuk dirinya sendiri. Tetapi meski begitu Weed mengambilnya dari dia dan memakannya. Tak terpikir hal ini adalah kondisi dari pemimpin dari desa.
“Hari ketika Kekaisaran jatuh, harta Kerajaan telah tersebar dan yang tersisa adalah gelang ini. Pahlawan­-nim, karena kau menemukan nasib pemilik sejatinya. Aku merasa kau layak memiliki ini.”
Item didapatkan sebagai hadiah untuk quest tersebut.

Itu sulit untuk mendapatkan item­item bagus seperti cincin, kalung dan aksesoris.
Jantung Weed berdetak begitu cepat saat dia buru­buru memeriksanya.
“Identify!”
*Ding*
The King’s Bracelet
Ketahanan: 30/30
Sebuah harta dari Kekaisaran Nifleheim.
Keindahan yang halus dan berbagai kemampuan magis. Sebuah perhiasan yang dibuat sangat halus tertanam dengan permata.
Persyaratan:
·        Level 450
·        Reputasi 100.000
Efek:
·        Maksimum Mana meningkat 55%
·        +15 semua statistik
·        Regenerasi Mana meningkat 20%
·        +30 Attractiveness

Secara umumnya item ini tidak berhubungan dengan kemampuan tempur, tetapi item ini memiliki efek yang berharga dari meningkatkan Mana dan regenerasinya jadi hal itu secara mendasar meningkatkan nilainya.
Jauh lebih baik daripada apa yang hilang ketika dia mati.
Tak pernah terpikir aku akan mendapatkan sesuatu sebagus ini.
Dia menyesali bahwa dia tidak mendapatkan item-­item yang lebih baik dari naga itu.
Namun, hadiah dari quest tidak mengecewakan dirinya.
Item itu tak bisa dibandingkan dengan armor dan item-­item miliknya saat ini.
Jika dia menempatkan gelang itu di situs perdagangan item, ini akan mengubah tempat terbalik.
Jumlah orang yang sangat banyak akan memulai perang penawaran.
Semakin cepat regenerasi Mana, semakin sering kau bisa menggunakan skill.
Kau akan bisa berburu dan meningkatkan skill mastery lebih cepat.
Dia telah mendapatkan beberapa cincin dari Lavias.
Lalu dia mendapatkan Ring of the High Priest.
Masing­-masing cincin meningkatkan regenerasi Mana miliknya sebesar 10%.
Si tetua desa hendak menyelesaikan perkataannya.
“Dibawah bahu perkasa pahlawan­-nim, nasib desa ini mungkin akan berubah.”
“Ya?”
“Pahlawan desa, kau adalah cahaya harapan kami. Tolong jangan menolak.”
*Ding*

Usulan tetua untuk menjadi Count of Morata
Morata adalah produsen terkenal dari kain dan kulit berkualitas tinggi dari generasi ke generasi. Para Vampire True Blood pernah mengambil alih wilayah ini, tetapi sekarang manusia menghuninya sekali lagi.
Tetua desa telah menawarkan posisi penguasa pada salah satu dari dua pahlawan desa tersebut. Petualang hebat dengan persahabatannya yang tinggi dengan orang-­orang tidak akan bisa menolak.
Bisa mengambil pajak hasil panen dan perdagangan bulanan. Bisa memperkuat kekuatan militer. Jika raja menduduki kota atau kastil yang lain dari ukuran atau populasi tertentu dengan kekuatan, hadiahnya akan meningkat.
·        Kamu telah menjadi Count of Morata.
·        Gelar Count of Morata sekarang tersedia.
·        Fame meningkat sebesar 2.500
·        Charisma naik 30 poin
·        Leadership naik 20 poin
Tawaran tak bisa ditolak!

Keakraban dengan penduduk meningkatkan efeknya. Secara mendadak tanpa dipikirkan terlebih dahulu, dia menjadi penguasa provinsi.
****
Weed keluar dari rumah tetua desa dan melihat seorang gadis kecil.
Dia sedang membuat pakaian yang sangat kecil.
“Oh, kamu?”
“Ya. Apa yang kamu lakukan?”
“Pakaian bayi. Pernahkah kamu mendengar bahwa ada banyak anak­-anak di kota kita? Itu adalah impianku untuk membuat pakaian tetapi kita harus bertani karena kita tak punya cukup petani.” Weed mengangguk. Morata secara historis dikenal karena produksi jahitannya yang terkenal.
Itu benar. Aku masih punya quest untuk menanam bunga di Valley of Death.
“Apa bunga­-bunga harapan mengusir roh kematian?”
“Benih­-benih yang kamu berikan padaku telah tumbuh menjadi rumput, bunga dan pepohonan yang telah membuat sekelilingnya menjadi beraroma manis.”
“Terimakasih, terimakasih banyak.”
*Ding*
Quest Plant Flower telah selesai!
Di lembah itu, bunga­-bunga dan pepohonan sekarang tumbuh dan bisa dengan aman dilewati tanpa bahaya dari para monster, benih­benih yang ditanam oleh orang akan menyebar luas terbawa angin dan tumbuh menjadi hutan.
·        Fame naik sebesar 1.600
·        Persahabatan dengan warga Morata meningkat sebesar 120. Penduduk kurang lebih akanmengikuti perintahmu.
·        Poin publik Desa Morata: 10.400
·        Kamu naik level!
·        Kamu naik level!
·        Kamu naik level!

Sekali lagi dia naik level 3 kali.
Dia sedikit kecewa. Dia memiliki harapan yang besar pada quest tersebut, tak semua orang bisa mengerjakan sebuah quest kelas A.
Namun, tak terpikir quest itu hanya memberi 3 level. Weed menghembuskan desahan yang dalam.
Keberuntungan semacam inilah yang aku miliki. Sudah kuduga.
Tetap saja level tidak berarti segalanya.
Meningkatkan level hanya berarti sedikit meningkatkan statistik. Dia perlu meningkatkan skill mastery miliknya dan statistik yang lainnya atau dia akan akan berakhir mati nanti karena kurang terampil.
Weed sangat waspada tentang hal ini, tetapi tetap saja itu adalah sebuah quest. Setidaknya meningkatkan Fame dan poin publik servis yang jauh lebih tinggi daripada biasanya.
Kemudian si gadis berkata lagi.
“Tunggu sebentar.”
“Huh?”
“Aku ingin memberimu sesuatu.”
Dia buru­-buru masuk ke dalam rumahnya. Setelah itu dia membawa dua benda terbungkus kertas. Sebuah peta dan sebuah busur!
“Ini adalah peta milik temanku yang aku janjikan padamu. Karena mambantuku, harap terimalah busur ini sebagai hadiah.”
Item telah didapatkan sebagai hadiah untuk quest.

Itu adalah sebuah peta yang digambar asal­asalan yang tampak seperti anak kecil yang menggambarnya.
“Identify!”
Peta yang digambar dengan bebas
Ketahanan: 3
Sebuah peta dari suatu tempat.
Tampaknya lokasi sebuah area.

Masalahnya adalah garis-­garis pada peta tersebut dan segitiga untuk gunung.
“Aku harus menemukan hal ini.”
Dia mengeluarkan desahan. Namun, busur tersebut terasa sedikit berbeda. Tampaknya ada sebuah perbedaan yang besar antara material dan komposisi dari busur-­busur normal dan busur ini.
“Identify!”
High Elf Bow
Ketahanan: 65/65
Damage: 98
Jangkauan: 18
Seorang High Elf menciptakan satu busur sepanjang hidup mereka. Karena kelangkaan tersebut, kelangkaannya tak bisa dibandingkan.
Menemukan para Elf sangatlah sulit di dunia manusia dan bahkan lebih sulit lagi untuk seorang manusia untuk berteman dengan mereka dan menerima busur ini sebagai sebuah hadiah.
Diimbuhi dengan kekuatan para Sprite (peri).
Persyaratan:
·        Level 400
·        Agility 1000
·        Profesi yang berhubungan dengan Archer
Efek:
·        +40% kesempatan menyerang
·        +40% jangkauan
·        Si pengguna bisa bergerak sangat cepat
·        Damage yang dihasilkan oleh panah adalah damage elemental
• +5% Afinitas dengan roh

Selama beberapa saat dia tidak mengatakan apa­-apa.
Jackpot!
Ini adalah salah satu dari item-­item yang paling luar biasa!
High Elf Bow adalah salah satu dari item-­item yang paling didambakan profesi Archer.


Komentar